Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah membuka formasi Talenta Digital bagi lulusan baru atau fresh graduate dalam seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) 2023.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas menyatakan bahwa hal ini merupakan upaya pemerintah dalam mewujudkan sistem pemerintahan berbasis elektronik.
"Pemerintah membuat govtech supaya kita tak bergantung pada konsultan masing-masing yang tidak bisa saling berkomunikasi. Maka Kemenpan-RB tahun ini akan membuka formasi untuk tahun yang akan datang, Talenta Digital, khusus fresh graduate," katanya di Kompleks Gedung BRIN, Jakarta Pusat pada Selasa (5/9/2023).
Lebih lanjut, peserta yang lolos formasi ini nantinya akan ditempatkan di seluruh Indonesia, mulai dari pemerintah daerah hingga tataran kementerian dan lembaga.
Hal ini didasari oleh keberadaan anak muda sebagai digital native yang dinilai mampu membuat sistem pemerintahan menjadi lebih baik.
"Karena anak muda kan ini hebat, kita sudah enggak mampu mengikuti pemahaman digitalnya. Maka kita agendakan di SDM-nya," paparnya.
Baca Juga
Ketika ditanyai mengenai jumlah kuota Talenta Digital, Anas menyebutkan bahwa hal tersebut akan dihitung sesuai permintaan pemerintah daerah.
Selain itu, alokasi tenaga juga akan disesuaikan dengan formasi 80:20 persen yang diterapkan dalam seleksi CASN tahun ini.
"80 persen ini kita selesaikan honorer, 20 [persen]-nya fresh graduate. Salah satu dari 20 persen itu adalah Talenta Digital," terangnya.