Bisnis.com, SOLO - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dengan tegas menolak permintaan untuk bergabung bersama Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Hal itu diungkapkannya melalui akun Twitternya, @gibran_tweet, pada Selasa (22/8/2023).
"Login dong mas," tulis akun resmi PSI sembari menyertakan foto Gibran bersama dengan Giring Ganesha di acara kopi darat nasional (Kopdarnas) PSI di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (28/8/2023).
Gibran pun menolak ajakan tersebut dengan singkat dan tegas.
"Gak," cuitnya sembari menyertakan emotikon tertawa.
Kapok?..
— Habieb Selow (@WagimanDeep212_) August 22, 2023
Nama Gibran juga sempat menjadi trending topik di Twitter karena insiden pemakaian jaket yang dilakukan oleh salah satu kader PSI.
Baca Juga
Diketahui dari video yang beredar, seorang kader hendak memakaikan jaket PSI kepada Gibran yang hadir dalam acara kopi darat nasional (Kopdarnas) PSI di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (28/8/2023).
Namun saat Gibran tak menggubris kader tersebut, Giring Ganesha langsung berlari meminta rekannya itu turun.
Dalam acara itu, Gibran hadir dengan mengenakan kaus hitam dengan jaket berwarna biru. Ia pun terlihat duduk bersebelahan dengan Yenny Wahid, putri Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
PSI minta maaf
Atas insiden tersebut, PSI melalui Grace Natalie dan Giring Ganesha pun mengaturkan permintaan maaf mereka.
"Mohon maaf kepada mas @gibran_rakabuming atas terjadinya insiden tersebut. Yang bersangkutan sudah diberi teguran," tulis Grace di akun Instagramnya @gracenat.
Giring mencuitkan permintaan maafnya kepada Gibran yang mengatakan bahwa insiden kemarin adalah spontanitas belaka.
"Mohon maaf Mas Wali @gibran_tweer atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dari kejadian ini. Semua semata-mata karena spontanitas dan kecintaan yang luar biasa kader PSI kepada Mas Wali. Kami akan meningkatkan disiplin kepada kader-kader kami agar peristiwa ini tidak terulang di kemudian hari," tulis Giring.