Bisnis.com, SOLO - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mencuit insiden pemberian jaket Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang kemudian dihalau oleh Giring Ganesha.
Gibran Rakabuming Raka hadir dalam acara kopi darat nasional (Kopdarnas) PSI di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (28/8/2023).
Gibran hadir dengan mengenakan kaus hitam dengan jaket berwarna biru. Putra sulung Presiden Joko Widodo itu terlihat duduk bersebelahan dengan Yenny Wahid, putri Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, dan dua petinggi PSI Giring Ganesha dan Grace Natalie.
Ada insiden yang menarik menimpa Gibran pada acara Kopdarnas PSI tersebut.
Awalnya, Gibran hendak berswafoto bersama kader PSI usai dirinya mengisi acara sebagai pembicara.
Namun tak lama berselang salah seorang kader PSI naik ke atas panggung dengan membawa jaket kebesaran partai politik (parpol) tersebut.
Baca Juga
Akan tetapi Gibran menolak memakai jaket tersebut. Giring Ganesha yang merupakan Ketua Umum PSI kemudian menghalau kader tersebut menjauh dari Gibran.
Kelakuan PSI mau pakaikan Jaket PSI ke @gibran_tweet yang notabene kader @PDI_Perjuangan untung mas Gibran nya nolak
— Ary Prasetyo (@Aryprasetyo85) August 22, 2023
Jangan bikin mas Gibran repot dong...
Hargailah mas Gibran sebagai Kader PDI Perjuangan
Jangan sampa gara-gara kelakuan PSI Mas Gibran di panggil lagi pic.twitter.com/7LsD7srStT
Usai kejadian tersebut viral, Gibran membagikan headline berita yang menampilkan momen dirinya mendapat jaket dari kader PSI ke akun Twitter pribadinya.
Wali Kota Solo itu membubuhkan keterangan (caption) berupa potongan lagu grup band Nidji. Diketahui Ketum PSI Giring Ganesha merupakan mantan vokalis band tersebut.
"Disco lazy time," tulis Gibran dengan emoji menari.
Gibran juga mengutip unggahan netizen yang menunjukkan video dirinya menolak memakai jaket PSI tersebut. Dia merespons unggahan itu dengan emoji tertawa.
Agaknya upaya PSI "menggoda" Gibran yang merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tak berhenti sampai di situ.
Akun Twitter resmi PSI juga seolah mengajak Gibran untuk bergabung.
"Login dong Mas @gibran_tweet," tulis akun PSI yang tegas dijawab tidak oleh Gibran.