Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Asal-Usul Roket Korea Utara Digunakan Ukraina Gempur Pasukan Rusia

Berikut asal-usul roket Korea Utara yang digunakan Ukraina gempur pasukan Rusia.
Ilustrasi roket./Reuters/Mohammed Salem
Ilustrasi roket./Reuters/Mohammed Salem

Bisnis.com, JAKARTA - Awak artileri Ukraina telah menembakkan roket buatan Korea Utara melawan posisi Rusia, mengubah amunisi Pyongyang  untuk melawan sekutunya yaitu pasukan Presiden Vladimir Putin.

Senjata Korea Utara, yang penggunaannya oleh Ukraina belum pernah dilaporkan sebelumnya, diperlihatkan kepada Financial Times oleh pasukan yang mengoperasikan sistem roket peluncuran ganda Grad (MLRS) era Soviet di dekat kota Bakhmut yang hancur.

Ruslan, seorang komandan artileri Ukraina, mengatakan bahwa amunisi Korea Utara tidak disukai oleh pasukannya karena kurang efektif, kadang salah tembak atau gagal meledak. Sebagian besar diproduksi pada 1980-an dan 1990-an, menurut penandaannya.

Wartawan untuk Getty Images dan Radio Free Europe/Radio Liberty memotret pasukan Ukraina yang memiliki amunisi Korea Utara di wilayah Zaporizhzhia selatan pada akhir Juni dan awal bulan ini, tetapi tidak mengidentifikasi bahwa mereka berasal dari Korea Utara.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, tentara Ukraina mengatakan telah menyita roket dari sebuah kapal oleh negara "sahabat" sebelum dikirim ke Ukraina. Mereka menolak untuk memberikan rincian lebih lanjut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman Selanjutnya
Penulis : Rendi Mahendra
Editor : Rendi Mahendra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper