Bisnis.com, JAKARTA – Survei Lembaga Indikator Politik Indonesia menemukan bahwa bakal calon legislatif (bacaleg) Prabowo Subianto unggul cukup besar di beberapa kelompok generasi untuk memenangkan pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanudin Muhtadi mengatakan bahwa Ketua Umum (Ketum) partai Gerindra itu unggul di kelompok generasi Z, Generasi Milenials, dan Baby Boomers.
“Generasi Z kebanyakan memilih Pak Prabowo termasuk milenial, tetapi selisih dari Gen Z dan Milenial untuk pemilih Pak Prabowo itu tidak signifikan,” ujarnya dalam konferensi pers virtual, Minggu (23/7/2023).
Lebih rinci, Burhanudin mengatakan bahwa untuk kelompok usia Generasi Z yang lahir pada 1997-2012, Prabowo Subianto meraih dukungan hingga 40,5 persen, disusul Ganjar Pranowo di 35,5 persen, dan Anies Baswedan 22,0 persen.
Kemudian, Generasi Y atau Milenial yang lahir tahun 1981-1996 atau pada umumnya adalah anak-anak dari generasi Baby Boomers juga didominasi mendukung Menteri Pertahanan (Menhan) Kabinet Indonesia Maju itu, dimana Prabowo Subianto mencapai 37,1 persen, selanjutnya Ganjar Pranowo di 39,8 persen, dan Anies Baswedan 21,9 persen.
Selanjutnya, Gen X atau generasi yang lahir sekitar 1965 hingga 1980 justru lebih didominasi oleh Ganjar Pranowo 39,8 persen, kemudian disusul Prabowo Subianto 30,2 persen, dan Anies Baswedan 23,4 persen.
Baca Juga
“Untuk ganjar unggul lumayan di Generasi X, Pak Prabowo unggul juga di baby boomers. Sedangkan, Anies tidak terlalu mendominasi di berbagai generasi,” ucapnya
Beralih ke Baby Boomers, Burhanudin mengatakan bahwa generasi yang lahir pada 1946 hingga 1964 ini juga mengunggulkan Prabowo Subianto dengan 41,3 persen sebagai capres berikutnya. Posisi kedua ditempati oleh Ganjar Pranowo di 31,3 persen, serta Anies Baswedan yang mencatatkan angka 14,2 persen
Dia melanjutkan, Anies Baswedan sementara ini unggul di generasi Interwar yang lahir di atas 1943 atau berusia di atas 80 tahun, yakni Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mencatatkan perolehan angka 52,9 persen, kemudian Prabowo Subianto di 30,2 persen, dan Ganjar Pranowo di 16,9 persen.
"Terkait dengan pilihan generasi usia. Pertama, Anies Baswedan kurang mendominasi untuk semua kelompok usia. Meskipun agak kuat di generasi tua, tetapi sayangnya generasi di atas 80 tahun kan dari sampelnya cuma 0,4 persen. Jadi, secara elektoral generasi tua ini sedikit," pungkas Burhanuddin.
Untuk diketahui, survei ini digelar pada 20—24 Juni 2023 terhadap 1.220 responden. Responden diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling dengan margin of error survei +/- 2,9% dan tingkat kepercayaan 95 persen.