Bisnis.com, JAKARTA - Kelompok relawan Pro Jokowi (Projo) merekomendasikan 10 pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) untuk Pilpres 2024.
Ketua Umum DPP Projo Budi Arie mengatakan, 10 pasangan capres-cawapres ini diambil berdasarkan hasil musyawarah rakyat (Musra) yang dilakukan oleh Projo bersama 17 organisasi pendukung Presiden Jokowi sepanjang Agustus 2022 hingga Mei 2023.
Budi menjelaskan, 10 pasangan capres-cawapres ini akan ditawarkan ke pengurus Projo berbagai daerah di Indonesia.
"Jadi ada 10 simulasi capres-cawapres yang akan kita tawarkan ke teman-teman daerah untuk kita diskusikan dan kita putuskan bersama," ujar Budi di Kantor DPP Projo, Jakarta Selatan, Kamis (25/5/2023).
Nantinya, DPP Projo akan mengakumulasikan pilihan pasangan calon (paslon) dari setiap daerah. Setelahnya, baru DPP Projo akan mengumumkan satu paslon yang akan didukung dan direkomendasikan ke partai politik pada Pilpres 2024.
Terkait 10 paslon itu, Budi mengatakan pihaknya sudah mengkomunikasikan kepada Jokowi. Dia pun yakin hasilnya nanti akan sesuai keinginan Jokowi.
Baca Juga
"Kami telah konsultasi dengan Presiden sebelum melakukan konsolidasi organisasi untuk menentukan arah pilihan politik Projo," jelas Wamendes itu.
Berikut 10 pasangan capres-cawapres yang akan DPP Projo tawarkan ke pengurus daerahnya:
1. Prabowo Subianto - Ganjar Pranowo
2. Prabowo - Airlangga Hartarto
3. Ganjar - Prabowo
4. Ganjar - Airlangga
5. Airlangga - Sandiaga Uno
6. Airlangga - Mahfud MD
7. Prabowo - Mahfud
8. Prabowo - Sandi
9. Ganjar - Sandi
10. Ganjar - Mahfud