Bisnis.com, JAKARTA — Direktur Riset SMRC Deni Irvani menilai bahwa PDI Perjuangan (PDIP) berpeluang besar untuk mencetak hatrick pada Pemilu 2024.
Menurutnya, hal ini mungkin terjadi jika partai berlogo banteng itu dapat mempertahankan perolehan dukungan publik. Diketahui, berdasarkan hasil survei SMRC tentang elektabilitas partai-partai pascadeklarasi capres PDIP Ganjar Pranowo, partai yang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri ini berhasil meraih dukungan publik sebesar 28,2 persen.
Angka tersebut menjadi yang tertinggi diraih PDIP pasca-Pemilu 2019.
“Setiap survei selalu di atas hasil pemilu, [PDIP] punya kans besar kembali menjadi pemenang, jika tren ini terus bisa dipertahankan,” ujarnya dikutip dari kanal YouTube SMRC TV, Rabu (17/5/2023).
Melejitnya elektabilitas PDIP ini dinilai Deni sebagai dampak dari pendeklarasian Ganjar Pranowo sebagai capres yang dipilih PDIP untuk bertarung dalam kontestasi Pilpres 2024.
Menurutnya, tidak dapat dipungkiri bahwa pencalonan tokoh populer memang berpengaruh besar terhadap peningkatan jumlah pendukung partai.
Baca Juga
“PDIP saat ini punya tokoh yang populer yang dapat dukungan signifikan, Ganjar Pranowo. Karena itu saya kira betul bahwa partai yang mendapat dukungan besar adalah partai yang punya figur yang populer,” sambungnya.
Seperti diketahui, Megawati mengumumkan Ganjar sebagai calon presiden pilihan PDIP pada Jumat (21/4/2023). Pemilihan Ganjar sebagai capres, ujarnya, dilakukan setelah dirinya melakukan kontemplasi panjang.
"Pada hari Kartini ini, kami sebagai tonggak perjuangan perempuan, maka pada jam 13.45 WIB dengan mengucapkan bismillah menetapkan Ganjar Pranowo sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai capres PDIP," ujar Mega, Jumat (21/4/2023).
Perempuan berusia 76 tahun itu lantas menginstruksikan para kader di tingkat pusat sampai ranting wilayah untuk segera bergerak dan bekerja keras memenangkan Pemilu 2024.
“Segera kibarkan bendera banteng moncong putih di rumah kalian masing-masing," ujarnya.