Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PDIP Ungkap 3 Kriteria Cawapres Pendamping Ganjar

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyatakan pendamping untuk Ganjar ditujukan semata untuk kejayaan Indonesia.
Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menyampaikan pidato di depan pendukungnya saat menghadiri acara halalbihalal Relawan Jokowi di Hall Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (13/5/2023). Halalbihalal relawan Presiden Joko Widodo tersebut untuk mendukung pemenangan Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024 ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.
Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menyampaikan pidato di depan pendukungnya saat menghadiri acara halalbihalal Relawan Jokowi di Hall Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (13/5/2023). Halalbihalal relawan Presiden Joko Widodo tersebut untuk mendukung pemenangan Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024 ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.

Bisnis.com, JAKARTA – Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Said Abdullah mengungkapkan ada tiga kriteria calon wakil presiden (cawapres) untuk Ganjar Pranowo.

Said menjelaskan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyatakan pendamping untuk Ganjar ditujukan semata untuk kejayaan Indonesia. Oleh sebab itu, dia mengartikan kriteria pertama cawapres Ganjar harus berkomitmen untuk terikat dengan PDIP dan Ganjar.

“Sosoknya harus bisa meletakkan diri pada kedua hal tersebut [PDIP dan Ganjar],” ujar Said dalam keterangannya, Senin (15/5/2023).

Kedua, sosok cawapres Ganjar harus mempresentasikan aspek religius. Dengan begitu, lanjutnya, Ganjar dan pasangannya membawa semangat gotong royong antara kelompok nasionalis dan religius.

“Figur yang memang mengakar kuat pada perpaduan nasionalis dan religius, sehingga tidak saja menambah kekuatan elektoral, lebih penting lagi dukungan yang kuat secara politik pada pemerintahan mendatang, baik di pemerintahan maupun di DPR,” jelasnya.

Ketiga, cawapres Ganjar harus memiliki visi dan kemampuan untuk melanjutkan pembangunan era Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia, lanjutnya, harus punya aspek politik maupun teknokrasi untuk itu.

“Sehingga dalam melanjutkan estafet kepemimpinan nasional setelah Presiden Jokowi, maka pemerintahan mendatang langsung bisa ‘tune in’ dan tancap gas, tidak disibukkan urusan internal,” ungkapnya.

Sebagai informasi, PDIP sudah mendeklarasikan Ganjar sebagai calon presiden (capres) untuk Pilpres 2024. Setelahnya, beberapa partai politik seperti Partai Hanura dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) juga ikut mengusung Ganjar sebagai capresnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper