Bisnis.com, JAKARTA — Kepolisian Resort atau Polres Tegal mencatat sebanyak dua orang mengalami luka berat akibat insiden bus tergelincir ke dalam jurang di daerah Guci, Tegal.
Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun menyampaikan, insiden tersebut melibatkan 1 unit bus wisata yang membawa kurang lebih 30 penumpang di daerah Guci, Kabupaten Tegal.
“Saat ini kondisinya telah ditangani dengan baik oleh pihak kepolisian dan anggota medis untuk diberikan perawatan, dan membawa para penumpang tersebut yang mengalami luka-luka ke rumah sakit, puskesmas, dan poliklinik terdekat,” ujar Sajarod kepada awak media, Minggu (7/5/2023).
Dalam penanganannya, Sajarod mengatakan, terdapat 2 korban yang mengalami luka berat, yang lainnya dalam kondisi luka ringan. Sementara untuk evakuasi bus ataupun barang bukti saat ini masih menunggu crane.
“Kami masih menunggu crane, dan penanganan masih dalam tahap penyelidikan, untuk perkembangan lebih lanjut akan kami sampaikan kemudian,” jelasnya.
Sajarod berharap insiden tersebut tidak ada korban yang meninggal. Adapun pihak kepolisian saat ini masih berproses untuk melakukan evakuasi.
“Alhamdulillah sampai dengan saat ini penanganan kami tidak ada kendala karena semua pihak yang terkait sudah terkoordinir dengan baik, sehingga korban tertangani secara cepat,” jelasnya.
Sebelumnya, dilansir dari media sosial @ant_gindo, diinformasikan bahwa kecelakaan bus tersebut diakibatkan oleh adanya kelalaian kru dan diduga salah satu penumpangnya memindahkan rem tangan, sehingga bus tersebut tergelincir ke dalam jurang.
Menanggapi hal tersebut, Sajarod menyampaikan bahwa saat ini kasus masih dalam tahap penyelidikan terlebih dahulu, jika informasi yang didapat sudah lengkap akan diumumkan secara resmi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
