Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Alasan Surya Paloh Absen Bertemu Jokowi dan Ketum Parpol Pendukung Pemerintah

Menkominfo Johnny G. Plate angkat bicara mengenai absennya Partai NasDem yang dinahkodai oleh Surya Paloh untuk bertemu Jokowi.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate angkat bicara mengenai absennya Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh untuk bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam halalbihalal di Istana Merdeka pada Selasa (2/5/2023). JIBI/Bisnis-Akbar Evandio
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate angkat bicara mengenai absennya Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh untuk bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam halalbihalal di Istana Merdeka pada Selasa (2/5/2023). JIBI/Bisnis-Akbar Evandio

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate angkat bicara mengenai absennya Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh untuk bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam halalbihalal di Istana Merdeka pada Selasa (2/5/2023).

Johnny menegaskan bahwa absennya Surya Paloh karena Ketum Parpol bernuansa biru itu sedang berada di luar negeri dan baru mendarat pada Rabu, (3/5/2023) siang.

“Pak Surya Paloh kan di luar negeri dan baru sampai kemarin [Rabu] siang, baru balik beliau,” katanya kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Kamis (4/5/2023).

Meski begitu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Nasdem itu irit bicara ketika dikonfirmasi apakah Surya Paloh memang diundang dalam pertemuan antara orang nomor satu di Indonesia itu dengan enam ketum parpol pendukung pemerintah.

“Saya tidak cek, saya kemarin juga ada di Labuan Bajo mengecek persiapan KTT Asean,” imbuhnya.

Selanjutnya, Johnny menegaskan meskipun ada ragam informasi simpang siur akan retaknya hubungan NasDem dengan pemerintah, tetapi menurutnya komitmen partai politik (parpol) tersebut tetap lurus mendukung Jokowi.

“Komitmen NasDem tentu tidak tergoyahkan dari awal itu adalah komitmen kami bersama-sama Pak Jokowi dari 2014, kemudian pada 2019, dan komitmennya bersama Pak Jokowi sampai selesai masa tugasnya dengan baik. Itu komitmen NasDem, kami tidak akan geser dari sana. Setelah 2024, itu kan lain soal,” tuturnya.

Bahkan, dia melanjutkan apabila ada anggapan NasDem tidak kompak dengan partai koalisi pemerintah lainnya, menurutnya hal tersebut merupakan dinamika politik yang wajar terjadi.

“Kalau soal anggap menganggap itu namanya dinamika politik, tetapi yang penting komitmen kami,” pungkas Johnny.

Sekadar informasi, Jokowi mengundang sejumlah ketua umum partai politik (ketum parpol) untuk melakukan halalbihalal di Istana Merdeka, pada Selasa (2/5/2023).

Menurut pantauan Bisnis, Ketum Partai Gelora Karya (Golkar) Airlangga Hartarto tiba pada pukul 18.38 WIB yang disusul oleh Ketum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono pada 18.40 WIB. Tak berselang lama, Ketum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) hadir pada 18.44 WIB.

Selanjutnya, Ketum Gerindra Prabowo Subianto pun menampakkan kaki di Istana pada pukul 18.46 WIB, kemudian Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri yang hadir beberapa waktu berselang yakni 18.57 WIB dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) pada 18.59 WIB.

Adapun, pertemuan antara Presiden Ke-7 RI dan enam ketua umum partai politik koalisi pendukung pemerintah tersebut berakhir usai menghabiskan waktu sekitar 2,5 jam.

Kendaraan yang membawa Megawati keluar pertama kali dari pintu samping Istana pada pukul 21.38 WIB, dimana dirinya hanya tersenyum sembari melambaikan tangan dan pergi meninggalkan lokasi.

Selanjutnya, Airlangga dan Cak Imin kompak keluar bersamaan pada 21.48 WIB, sedangkan Prabowo, Mardiono, dan Zulhas keluar pada pukul 21.50 WIB

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akbar Evandio
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper