Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Duh! Kapal Perang AS Terlihat di Laut China Selatan, Dekat Kalimantan

Kapal perusak milik Angkatan Laut AS terlihat berlayar di Laut China Selatan bagian dekat Pulau Kalimantan.
Ilustrasi kapal tempur AS di Laut China Selatan/HANDOUT via REUTERS
Ilustrasi kapal tempur AS di Laut China Selatan/HANDOUT via REUTERS

Bisnis.com, SOLO - Saat ketegangan kian memuncak, kapal perusak milik Angkatan Laut AS terlihat berlayar di Laut China Selatan bagian dekat Pulau Kalimantan.

Dilansir dari Arab News, kapal perusak berpeluru kendali USS Milius milik AS berlayar melalui perairan yang diklaim oleh Beijing di Laut China Selatan dalam operasi "kebebasan navigasi" pada hari Senin.

Operasi itu menjunjung tinggi hak, kebebasan, dan penggunaan laut yang sah sehingga mereka tidak khawatir akan menimbulkan kemarahan China, meskipun pada akhirnya akan demikian.

"Kapal perusak telah menegaskan hak navigasi dan kebebasan di Laut China Selatan dekat Kepulauan Spratly, sesuai dengan hukum internasional,” bunyi keterangan Angkatan Laut AS.

Sebagai informasi, Kepulauan Spratly merupakan kepulauan yang terletak di bagian utara Pulau Kalimantan. Meski secara geografis terletak di antara Malaysia, Vietnam dan Filipina, namun tetap saja bisa menimbulkan masalah bagi Indonesia.

Apalagi China dan Indonesia sendiri masih belum satu pemahaman soal Natuna Utara.

Menurut pernyataan itu, kapal tersebut berlayar dalam jarak 12 mil laut dari Mischief Reef, sekitar 1.400 kilometer (860 mil) dari ujung selatan daratan Taiwan.

Kapal perusak milik Angkatan Laut AS ini diduga menjadi jawaban atas latihan militer yang dilakukan China belum lama ini.

Jet tempur dan kapal perang China melakukan latihan militer selama tiga hari di sekitar Taiwan, termasuk simulasi serangan di pulau itu.

Latihan perang mengikuti pertemuan pekan lalu antara Presiden Taiwan Tsai Ing-wen dan Ketua DPR AS Kevin McCarthy di luar Los Angeles.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper