Jadwal pemantauan hilal
Di sisi lain, jadwal puasa Ramadan 2023 versi pemerintah, dalam hal ini Kementerian Agama (Kemenag) belum diumumkan.
Namun menilik pada tahun-tahun sebelumnya, penentuan 1 Ramadan versi pemerintah mungkin berbeda dengan Muhammadiyah.
Hal ini disebabkan pemerintah dan Muhammadiyah memakai metode penentuan awal puasa yang berbeda.
Muhammadiyah memakai metode Hisab hijab wujud al-hilal dalam penentuan awal puasa Ramadan. Sedangkan pemerintah melalui pelaksanaan rukyatul hilal yang dilakukan di sejumlah titik pengamatan.
Jadwal pemantauan Hilal
Diketahui, pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) akan menetapkan 1 Ramadhan 1444 H melalui pemantauan hilal dan sidang isbat atau penetapan pada Rabu (22/3/2023) mendatang.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib, bertepatan dengan 29 Syakban 1444 H.
Baca Juga
"Rangkaian sidang isbat awal Ramadhan tahun ini masih digelar secara hybrid, atau gabungan antara daring dan luring," ujarnya dilansir dari laman Kemenag.
Sidang isbat akan mempertimbangkan hasil hisab (perhitungan astronomis) dan hasil konfirmasi rukyatul hilal (pemantauan hilal).
Untuk itu, pelaksanaan sidang isbat akan terbagi menjadi tiga tahap, yakni pemaparan posisi hilal, pelaksanaan sidang isbat, serta konferensi pers hasil sidang penetapan.