Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Banjir Bekasi Rendam 130 Rumah Warga, 4 Titik Ini Akan Dipasang Mesin Pompa Senilai Rp2 Miliar

Ini adalah daftar empat titik di Bekasi yang akan dipasang pompa untuk mengatasi banjir.
Ilustrasi banjir Bekasi/Bisnis.com-Muhamad Hilman
Ilustrasi banjir Bekasi/Bisnis.com-Muhamad Hilman

Bisnis.com, SOLO - Pemkab Bekasi akan memasang mesin pompa penyedot air untuk mengatasi banjir yang menerjang 130 warga pada Minggu, 12 Februari 2023.

Seperti diketahui, banjir melanda warga di Desa Tanjungsari dan Karangraharja, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Dilansir dari Antara Minggu (12/2/2023), sebanyak 130 rumah warga terendam banjir luapan Kali Ulu dengan ketinggian muka air mencapai 80 sentimeter (cm).

"Data yang kita terima ada 130 rumah terdampak banjir. Warga diimbau untuk mengungsi sementara ke masjid, mengantisipasi debit air makin naik," kata Satgas BPBD Kabupaten Bekasi Gatot Sumarna, Minggu (12/2/2023).

Selain itu, untuk mengatasi banjir tersebut, Pemkab Bekasi juga telah melakukan belanja mesin penyedot air senilai Rp 2 miliar.

Nantinya, mesin ini akan dipasang di empat titik yang dinilai parah dan kerap dikeluhkan oleh warga.

Empat titik yang rencananya akan dipasang mesin penyedot air senilai Rp2 miliar ini adalah Jalan Raya Imam Bonjol, Kampung Rawapalangan, Desa Telaga Murni dan Kecamatan Cikarang Barat.

Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi Kabupaten Bekasi Henri Lincoln mengatakan pemerintah daerah sudah mengalokasikan pembiayaan untuk pengadaan dua unit mesin pompa berukuran besar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2023.

“Pengadaan mesin pompa ini dalam rangka upaya pengendalian banjir di Kabupaten Bekasi. Mesin ini sifatnya mobil, bisa dipindahkan dari satu tempat ke tempat yang lain,” kata Henri, Minggu (12/2/2023).

Nantinya, mesin pompa ini diharapkan dapat mengurangi ketinggian banjir yang menerjang wilayah Bekasi.

“Mesin pompa mobile ini paling tidak mampu mengurangi ketinggian banjir. Ini untuk solusi jangka pendek,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper