Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gerindra Setuju Hasil Ijtima Ulama, Bakal Duetkan Prabowo-Cak Imin?

Gerindra mengaku telah membaca hasil Ijtima Ulama Nusantara dan segera membahasanya dengan PKB untuk menentukan capres dan cawapres.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kelima kanan) didampingi Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani (ketiga kiri), Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad (ketiga kanan) dan jajaran pengurus Partai Gerindra meresmikan Kantor Badan Pemenangan Presiden Partai Gerindra di Jakarta, Sabtu (7/1/2023). Dalam peresmian tersebut Prabowo memutuskan maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang . ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kelima kanan) didampingi Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani (ketiga kiri), Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad (ketiga kanan) dan jajaran pengurus Partai Gerindra meresmikan Kantor Badan Pemenangan Presiden Partai Gerindra di Jakarta, Sabtu (7/1/2023). Dalam peresmian tersebut Prabowo memutuskan maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang . ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.

Bisnis.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengaku sudah membaca hasil keputusan Ijtima Ulama Nusantara yang diselenggarakan oleh PKB pada akhir pekan lalu.

Salah satu hasil rekomendasi Ijtima yaitu ulama menginginkan PKB menentukan capres-cawapres sebelum bulan Ramadan atau Maret nanti.

Artinya, setidaknya PKB punya waktu kurang dalam 2 bulan untuk menentukan sosok capres dan cawapres dengan Gerindra.

Muzani pun mengaku PKB belum menentukan hasil Ijtima itu secara resmi. Meski begitu, dia menegaskan Gerindra menghormati keputusan itu.

"Kami partai Gerindra menghargai atas keputusan Ijtima Ulama para kiai. Tentu itu pandangan yang buat kami penting, berharga, dan berarti," jelasnya.

Gerindra pun akan membicarakannya dengan PKB setelah HUT ke-15 mereka.

Adapun, Gerindra sendiri masih teguh ingin mendorong ketua umumnya, Prabowo Subianto, untuk jadi capres. Sementara itu, cawapres, Muzani mengatakan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin jadi sosok yang paling banyak dibicarakan meski ada nama-nama lainnya.

"Ya Pak Muhaimin mendominasi pembicaraan. Nama-nama lain juga ada dibicarakan. Namanya kan dinamika," ujar wakil ketua MPR itu.

Partai Gerindra masih akan menentukan sosok calon presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres) setelah perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-15 partai pada 6 Februari 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper