Bisnis.com, SOLO - Musyawarah Nasional (Munas) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) ke XVII yang digelar di Hotel Alila Solo berakhir ricuh.
Video kericuhan para pengurus HIPMI tersebut beredar di media sosial hingga akhirnya viral. Dalam video tersebut, anggota yang datang saling adu jotos.
Aksi tendang pun tak terelakkan di tempat prasmanan, setelah sebelumnya sempat memanas di area depan panggung Munas.
Berdasarkan informasi yang beredar di kalangan peserta, peristiwa tersebut terjadi Senin sebelum pukul 24.00 WIB yang melibatkan peserta dari Jakarta dan Gorontalo.
Keributan awal ini diduga terjadi karena para anggota sempat melayangkan protes hingga menyebabkan kesalahpahaman. Adu jotos tersebut pun diklaim terjadi di luar sidang pleno.
Melansir dari Solopos, suasana panas sebenarnya sudah muncul saat pembukaan Munas. Puluhan peserta sempat tidak bisa masuk ke ruang penyelenggaraan Munas HIPMI. Mereka berusaha mendorong pintu check in venue.
Baca Juga
Situasi tersebut berlangsung sekitar 30 menit hingga akhirnya Kapolres Solo, Iwan Saktiadi mengimbau peserta agar kondusif dan kooperatif.
Viral di media sosial
Video perkelahian antar anggota HIPMI tersebut menjadi viral di media sosial pada Selasa (22/11/2022).
Salah satu akun Twitter @ulinyusron turut membagikan video perkelahian antar anggota HIPMI tersebut, hingga mendapat ratusan komentar dari warganet.
Warganet pun turut memberikan sindirian pedas dan sarkasme terhadap para pengusaha tersebut.
"Berantem di area prasmanan. Fix ini sih gara2 rebutan rendang," tulis salah satu warganet.
"Ini baru anak muda. Percuma punya 2 tangan," sindir netizen lain.
Selain itu, netizen juga menyoroti adanya pejabat yang datang di HIPMI tersebut. Pasalnya seperti yang diketahui, beberapa petinggi negara hadir di Munas HIPMI menggunakna seragam yang sama dengan para anggota.
"Padahal acaranya dihadiri Presiden.Endingnya kok gini?"
"Padahal ni acara yg buka Presiden dan ketua DPR, pake seragam pula. Terus malah berantem pake seragam yg sama duhhhh," komentar netizen yang lain.