Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Klaim G20 Sukses, Singgung Soal Kepercayaan Global

Indonesia saat ini berada di puncak kepemimpinan global setelah menyelesaikan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Presiden RI Joko Widodo, dan Menteri Keuangan Sri Mulyani menggelar konferensi pers di auditorium Bali International Convention Center (BICC), Nusa Dua, Bali pada Rabu (16/11/2022). Bisnis-Akbar Evandio.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Presiden RI Joko Widodo, dan Menteri Keuangan Sri Mulyani menggelar konferensi pers di auditorium Bali International Convention Center (BICC), Nusa Dua, Bali pada Rabu (16/11/2022). Bisnis-Akbar Evandio.

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan bahwa Indonesia saat ini berada di puncak kepemimpinan global setelah menyelesaikan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.

Apalagi, Kepala Negara bahwa Tanah Air turut memegang keketuaan Asean pada 2023 sehingga mengartikan posisi saat ini merupakan bentuk kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia yang harus dijaga.

Hal ini disampaikannya saat memberikan sambutan dalam Musyawarah Nasional Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Munas HIPMI) XVII yang digelar di Hotel Alila, Kota Surakarta, pada Senin (21/11/2022).

“Kalau kita jadi pengusaha juga yang kita bangun adalah kepercayaan orang terhadap kita. Ini juga sebagai negara kita juga membangun kepercayaan internasional, kepercayaan global, kepercayaan negara-negara lain terhadap Indonesia,” ujarnya, Senin (21/11/2022).

Mantan Walikota Solo ini menjelaskan, kondisi perekonomian Indonesia yang baik jika dibandingkan dengan negara-negara G20 lain menjadi salah satu indikator kepercayaan dunia global terhadap Indonesia meningkat.

Seperti saat penyelenggaraan KTT G20 kemarin, ekonomi Indonesia di kuartal III/2022 berada di angka 5,72 persen dan angka inflasi masih dalam posisi yang dapat dikendalikan.

“Hal seperti ini yang menumbuhkan kepercayaan, trust global terhadap kita. Kalau sudah muncul trust, muncul kepercayaan, apa yang akan terjadi. Sama seperti kalau kita pengusaha, punya perusahaan, punya produk, kalau dipercaya jual barangnya itu mudah,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Kepala Negara menuturkan bahwa pada kuartal III/2022, indikator perekonomian lain seperti pertumbuhan ekonomi, konsumsi rumah tangga, dan nilai ekspor masih terus mengalami pertumbuhan yang baik.

Oleh sebab itu, Kepala Negara mengajak seluruh peserta Munas HIPMI yang hadir untuk mempertahankan bahkan meningkatkan nilai-nilai perekonomian Indonesia.

“Angka-angka yang baik seperti yang tadi saya sampaikan inflasi maupun growth, pertumbuhan ekonomi harus kita jaga, terus kita tingkatkan,” tuturnya.

Pada kesempatan tersebut, Jokowi juga mengingatkan kepada semua pihak untuk berhati-hati dalam membuat kebijakan di tengah posisi dunia global yang sulit diprediksi. Menurutnya, kesalahan dalam mengambil kebijakan dapat berdampak besar terhadap sejumlah sektor kehidupan masyarakat. 

“Saya selalu berpesan kepada seluruh menteri, hati-hati membuat kebijakan dalam posisi yang sangat rentan seperti ini. Jangan keliru, jangan salah. Utamanya yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak,” pungkas Jokowi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Editor : Edi Suwiknyo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper