Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Produksi Su-75 Milik Rusia Tertunda, AS Full Senyum Bisa Pamer F-35 Tanpa Saingan

Produksi jet tempur Su-75 milik Rusia terancam tertunda karena kurangnya komponen pembuatan.
Ilustrasi Pesawat Sukhoi
Ilustrasi Pesawat Sukhoi

Bisnis.com, SOLO - AS full senyum dengan kabar tertundanya produksi jet tempur Su-35 milik Rusia.

Seperti diketahui, sanksi Barat telah membatasi Rusia mendapatkan komponen untuk melanjutkan produksi jet tempur Su-75 miliknya.

Padahal sebelumnya, Rusia telah menunjukkan keyakinan besar pada masa depan Su-75. Mereka bahkan pernah mengatakan akan melakukan uji terbang pertama pesawat dapat terwujud pada tahun 2024.

Namun, Skakmat belum berkembang melewati model dan grafik yang dihasilkan komputer.

Rencananya, industri kedirgantaraan Rusia ingin melemahkan penjualan pesawat saingan yang dikembangkan oleh negara lain.

Salah satunya tentu saja F-35 buatan Lockheed Martin AS yang saat ini bahkan hampir dimiliki Indonesia.

Ya, Eurasia Times juga mengatakan jika Su-75 mulanya dikembangkan untuk menjadi pesaing berat F-35 buatan AS.

Akan tetapi karena produski kemungkinan tertunda, maka AS akan sangat diuntungkan dalam hal pemasaran.

Dengan tertundanya pembuatan Su-75, AS jadi memiliki banyak kesempatan untuk mempromosikan jet tempur buatannya tersebut ke seluruh dunia tanpa saingan.

Belum lama ini, mereka baru saja melakukan pembicaraan dengan pemeritah Indonesia.

Namun kesepakatan tampaknya belum menemui titik terang karena Indonesia minta pembelian F-35 dicicil sementara perusahaan tidak menghendakinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper