Bisnis.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait penyelidikan dugaan korupsi penyelenggaraan Formula E Jakarta.
Selama proses pemeriksaan berlangsung, sejumlah pendukung Gubernur DKI Jakarta itu berkumpul di gedung KPK. Mereka bahkan terlibat adu mulut dengan awak media.
Anies diperiksa sekitar 11 jam. Terpantau Anies masuk ke Gedung Merah Putih KPK pada pukul 09.27 WIB.
Sementara itu, Anies baru selesai diperiksa sekira pukul 20.30 WIB.
Anies tak banyak berbicara soal materi permintaan keterangan terkait Formula E. Dia justru berbicara soal membantu KPK dalam menjalankan tugasnya.
"Itu tadi kami diminta untuk memberikan bantuan keterangan dan sudah disampaikan. InsyaAllah dengan keterangan yang tadi kami sampaikan akan bisa membuat menjadi terang sehingga isu yang sedang didalami akan bisa menjadi terang benderang dan memudahkan dalam KPK menjalankan tugas," kata Anies di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (7/9/2022).
Baca Juga
Anies pun mengelak saat ditanya wartawan soal materi pemeriksaan. Dia malah melenggang masuk ke mobil dan meninggalkan gedung KPK.
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (7/9/2022).
Anies akan dimintai keterangan terkait penyelidikan dugaan korupsi penyelenggaraan Formula E.
Berdasarkan pantauan Anies datang mengenakan setelan dinas, kemeja safari biru muda dan celana panjang biru tua. Anies tiba sekira pukul 09.27 WIB.
Anies tak banyak bicara dan mengucapkan terimakasih.
Pendukung Adu Mulut
Sementara itu, pendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sempat terlibat kericuhan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.
Diketahui, Pendukung Anies turut memenuhi Gedung KPK saat mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu dimintai keterangan terkait penyelidikan kasus penyelenggaraan Formula E.
Pantauan Bisnis.com, kericuhan mulai terjadi saat Anies sudah selesai memberikan keterangan kepada awak media di depan Gedung KPK.
Anies terpantau berjalan menuju mobilnya. Awak media yang sudah berjaga sejak pagi hari pun mengikuti dan menanyakan soal materi pemeriksaan.
Saat itu, pendukung Anies pun ikut berdesakan dengan awak media. Terdengar juga ada pendukung yang meneriakkan dukungan 'Anies Presiden'.
Awak media sempat ada yang menegur pendukung tersebut. Hanya saja teguran itu justru dibalas teriakan.
Teguran itu tidak diindahkan dan wartawan dengan pendukung justru terlibat adu mulut. Suasana pun sempat ricuh.
Akhirnya, pihak keamanan KPK memisahkan awak media dan pendukung yang beradu mulut.