Bisnis.com, JAKARTA - Pendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sempat terlibat kericuhanadu mulut di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.
Pendukung Anies memang memenuhi Gedung KPK saat mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu dimintai keterangan terkait penyelidikan kasus penyelenggaraan Formula E.
Pantauan Bisnis.com, kericuhan mulai terjadi saat Anies sudah selesai memberikan keterangan kepada awak media di depan Gedung KPK.
Anirs terpantau berjalan menuju mobilnya. Awak media yang sudah berjaga sejak pagi hari pun mengikuti dan menanyakan soal materi pemeriksaan.
Saat itu, pendukung Anies pun ikut berdesakan dengan awak media. Terdengar juga ada pendukung yang meneriakan dukungan 'Anies Presiden'.
Awak media sempat ada yang menegur pendukung tersebut. Hanya saja teguran itu justru dibalas teriakan.
Baca Juga
Teguran itu tidak diindahkan dan wartawan dengan pendukung justru terlibat adu mulut. Suasana pun sempat ricuh.
Akhirnya, pihak keamanan KPK memisahkan awak media dan pendukung yang beradu mulut.
Sementara itu, Anies diperiksa sekitar 11 jam. Terpantau Anies masuk ke Gedung Merah Putih KPK pada pukul 09.27 WIB.
Sementara itu, Anies baru selesai diperiksa sekira pukul 20.30 WIB.
Anies tak banyak berbicara soal materi permintaan keterangan terkait Formula E. Dia justru berbicara soal membantu KPK dalam menjalankan tugasnya.
"Itu tadi kami diminta untuk memberikan bantuan keterangan dan sudah disampaikan. InsyaAllah dengan keterangan yang tadi kami sampaikan akan bisa membuat menjadi terang sehingga isu yang sedang didalami akan bisa menjadi terang benderang dan memudahkan dalam KPK menjalankan tugas," kata Anies di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (7/9/2022).