Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kim Jong-un Ancam Kirim Rudal ke Seoul, Korea Selatan Minta Bantuan AS

Korea Selatan meminta bantuan AS dalam menghadapi Kim Jong-un dengan rudal balistiknya.
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dan istrinya Ri Sol-ju saat menonton pertunjukan untuk memperingati Hari Bintang Bersinar, hari ulang tahun mendiang Kim Jong-il, di Teater Seni Mansudae di Pyongyang, Korea Utara dalam foto tanpa tanggal yang dirilis Agensi Berita Sentral Korea (KCNA), Rabu (17/2/2021)./Antara/KCNA via Reuters
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dan istrinya Ri Sol-ju saat menonton pertunjukan untuk memperingati Hari Bintang Bersinar, hari ulang tahun mendiang Kim Jong-il, di Teater Seni Mansudae di Pyongyang, Korea Utara dalam foto tanpa tanggal yang dirilis Agensi Berita Sentral Korea (KCNA), Rabu (17/2/2021)./Antara/KCNA via Reuters

Bisnis.com, SOLO - Korea Selatan sedang waswas sebab Korea Utara sudah menyelesaikan proyek rudal mereka.

Bahkan, Kim Jong-un telah mengujicoba rudalnya tersebut dan mencatatkan kecepatan yang lebih baik ketimbang sebelumnya.

Korea Utara dikabarkan telah menembakkan dua rudal jelajah dari kota pantai barat Onchon pekan lalu sebagai salah satu langkah ujicoba paling serius.

Menurut laporan Straits Time, Seoul alias ibukota Korea Selatan menjadi target dari rudal yang dibuat Korea Utara tersebut.

Setelah ini, Kim Jong-un dikabarkan akan meningkatkan ujicoba nuklir hingga tujuh kali dalam setahun.

Hal ini akan menjadi ancaman tersendiri bagi Korsel mengingat dampak buruk yang bisa ditimbulkan.

Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol, berjanji akan segara melaksanakan latihan militer gabungan dengan AS sebagai upaya melindungi negara dari keganasan Korut.

Latihan tersebut sempat terhenti dan bahkan hanya dilakukan dalam versi kecil dalam beberapa tahun terakhir karena Covid-19.

Kementerian Pertahanan Seoul mengatakan sekutu akan menggelar 11 program pelatihan lapangan, termasuk satu di tingkat brigade, yang melibatkan ribuan tentara, musim panas ini. 

Untuk lebih baik melawan ancaman rudal Korea Utara yang semakin meningkat yang menargetkan ibu kota Korea Selatan, kementerian mengatakan akan meningkatkan kemampuan deteksi rudal dan mendorong penyebaran awal sistem pencegat baru.

Bukan hanya Korea Selatan, Jepang akan berpartisipasi dalam latihan pertahanan rudal balistik ini,


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper