Bisnis.com, JAKARTA - Doa sholat hajat sebaiknya diketahui oleh umat muslim. Doa sholat hajat dipanjatkan saat seseorang memiliki hajat yang ingin terwujud. Dalam agama Islam, shalat mempunyai kedudukan terpenting dan merupakan pondasi yang kokoh, tujuannya yaitu pengakuan hati bahwa Allah SWT. Dari segi urutan, shalat menempati kedudukan posisi kedua dari rukun Islam setelah mengucapkan dua kalimat Syahadat. Ibadah shalat merupakan satu-satunya syiar Islam yang perintahnya dijemput oleh Rasulullah SAW ke hadapan Allah SWT di Sidratul Muntaha.
Menurut buku penuntut Mengerjakan Shalat Hajat karya Ali Akbar bin Aqil, menjelaskan jika waktu sholat hajat bisa dilakukan kapan saja, kecuali pada waktu yang diharamkan untuk menjalankan sholat sunnah. Sementara waktu yang diutamakan untuk menjalankan sholat hajat adalah waktu sepertiga malam terakhir, antara pukul 01.00 hingga menjelang subuh. Kamu bisa melakukan sholat hajat setelah sunnah tahajud.
Berikut beberapa doa sholat hajat yang dilansir dari berbagai sumber:
1. Niat sholat hajat
Sholat hajat sendiri hukumnya sunnah. Dalam kitab-kitab fiqih, Sebagian ulama mencantumkan sholat hajat. Prof Dr. Wahbah Az Zuhaili mencantumkan sholat hajat sebagai sholat sunnah ketiga dari sub bab Sholat-Sholat Mu’ayyanah Mustaqillah, setelah sholat tarawih, sholat dhuha, sholat tasbih dan sholat istikharah.
“sholat ini termasuk sholat sunnah karena ada hadis Riwayat Abdullah bin Abu Aufa dalam Sunan Tirmidzi menerangkan tentang sholat ini” Imam At Tarmidzi berkata bahwa hadis tentang sholat hajat termasuk hadis Gharib “
Meskipun tempatnya di dalam hati, bagi yang ingin melafalkan niat sholat hajat karena ingin menghadirkan rasa khusyu bacaannya ialah:
“usholli sunnatal-haajati rok’atayni illahi ta’aala”
(saya berniat sholat sunnah hajat dua rakaat karena Allah ta'ala)
2. Doa setelah sholat hajat
Ada baiknya setelah melakukan sholat hajat, dilanjutkan dengan berdoa memohon kepada Allah SWT atas apa yang menjadi keinginannya. Doa tersebut bisa berupa dzikir maupun bacaan ayat-ayat alquran. Berikut ini beberapa doa dan dzikir yang bisa diamalkan.
a. Membaca Istighfar
Dalam kitab Tajul jamil-lil-ushul dianjurkan untuk membaca istighfar sebanyak 100 kali, yaitu:
“Astaghfirullaha Robbil min kulli dzanbin wa atuubu ilayhi”
(Aku memohon ampunan kepada Allah Tuhanku, dari dosa-dosa dan aku bertaubat kepada-Mu)
b. Membaca sholawat nabi
Bacaan sholawat nabi yang dibaca sebanyak 100 kali yakni:
“Allahumma sholli ‘alaa muhammadin sholaatar-ridhoo wardho ‘an ashaabir-ridhor-ridhoo”
(Ya Allah, beri karunia kesejahteraan atas junjungan kami Nabi Muhammad, kesejahteraan yang diridhoi dan ridhollah dari sahabat-sahabat sekalian)
c. Membaca doa sholat hajat
“Laa ilaaha illallohul haliimul kariim. Subhaanallohi robbil arsyil adhiim. Alhamdulillahi robbil aalamin. As, aluka muujibaati rohmatika wa’azaanima maghfirotika wal ghoniimata min kulli birrin wa salaamata min kulli itsmin.
Laa tada’lii dzamban illaa ghofartah. Walaa hamman illaa farrojtah. Walaa haajatan hiya laka ridhon illaa qodhoitahaa yaa arhamar roohimiin”
(Tiada Ilah Tidak kecuali Allah, Yang Maha Santun lagi Maha Mulia. Maha Suci Allah, Rabb Arsy yang Agung. Segala puji bagi Allah, Rab semesta alam. Kepada-Mu lah aku memohon sesuatu yang menyebabkan memperoleh rahmat-Mu dan sesuatu yang mendatangkan ampunan-Mu dan memperoleh kebaikan dan selamat dari segala dosa.
Janganlah engkau biarkan dosa daripada diriku melainkan Engkau ampuni dan tidak ada sesuatu keperluan melainkan Engkau beri jalan keluar dan tidak juga sesuatu hajat yang mendapat kerelaan-Mu, melainkan Engkau kabulkan.)
Itulah doa sholat hajat yang harus dipahami, agar dapat dipraktekan saat menunaikan sholat hajat.