Bisnis.com, JAKARTA - Politisi Partai Gerindra Habiburokhman menegaskan bahwa Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK bukan kader Partai Gerindra.
"Bukan kader kita," ujar Habib saat ditemui di sela Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Gerinda di Sentul International Convention Center, Bogor, Jumat (12/8/2022).
Meski begitu, dia tak menampik bahwa Gerindra sempat mengusung Mukti saat mencalonkan diri jadi Bupati Pemalang. Namun, menurutnya, hal tersebut hanya masa lalu.
"Kalau usung mengusung itu kan kemarin, ya," jelasnya.
Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI itu juga mengaku kaget mendengar OTT Mukti dilakukan di sekitaran Kompleks Senayan, markas DPR.
Sebelumnya, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan Mukti ditangkap tangan lantaran diduga terlibat tindak pidana korupsi berupa suap pada Kamis (11/8/2022) sore.
Baca Juga
Setidaknya, ada 34 orang yang terjaring OTT Mukti, termasuk kepala dinas, sekretaris daerah, dan kepala bidang di lingkungan Pemkab Pemalang.