Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan menjadi Menkes tidak hanya menjalankan tugas, tetapi menjadi investasi akhirat bagi dirinya.
Pernyataan tersebut disampaikan Budi dalam acara Leadership Night yang digelar secara virtual oleh Sekolah Bisnis dan Manajemen, Institut Teknologi Bandung (SBM ITB) pada Kamis (11/11/2021).
BGS, sapaan akrabnya, menceritakan bahwa ketika dia menerima penunjukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Menteri Kesehatan di tengah pandemi Covid-19.
Menurutnya, ini saatnya dia berkontribusi kepada masyarakat setelah menjalani karier yang sukses sebagai Dirut Bank Mandiri, Inalum, dan Wakil Menteri BUMN.
"Menjadi Menteri Kesehatan ini seperti investasi akhirat saya nanti, ini waktunya bagi saya membantu masyarakat banyak dengan terjun langsung menangani pandemi," ujarnya seperti dikutip dalam keterangan resmi, Jumat (12/11/2021).
BGS juga memberikan pesan kepada para mahasiswa bahwa memiliki ilmu saja tidak cukup untuk menjadi sukses. Pasalnya, manusia juga memerlukan kebijaksanaan yang timbul dari pengalaman dan berinteraksi dengan orang banyak.
Menurutnya, salah satu resep sukses adalah bekerja dengan hati maka hasil akhir yang baik akan mengikuti.
"Kita juga harus tetap rendah hati dan selalu terus belajar," imbuhnya.
Selain itu, Menkes juga mengusulkan adanya transformasi sistem kesehatan global agar masyarakat dunia dapat menanggulangi bencana pandemi yang dapat sewaktu-waktu muncul di masa depan.
BGS menuturkan dunia memerlukan sistem kesehatan global, seperti IMF di ekonomi global. Hal itu tentunya dengan mekanisme, tata kelola, dan partisipasi negara-negara di dunia. Dengan demikian, jika ada pandemi lain muncul di masa depan, maka ada sistem funding yang selalu bisa diandalkan,” ujar BGS.
Terakhir, dia mengatakan Indonesia perlu dilakukan kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk juga dengan sektor swasta, startup, sekaligus membangun modal sosial di Indonesia.
"Do not underestimate the social capital in Indonesia. Masyarakat kita kalau berkolaborasi maka hasil akhirnya akan luar biasa,” pungkasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Dekan SBM ITB Utomo Sarjono Putro menjelaskan beberapa inisiatif riset SBM ITB yang berhubungan dengan mitigasi dan penanganan pandemi Covid-19 yang bekerjasama dengan MRT Jakarta, Trans Jakarta, Gojek, Grab dan Kementerian Perhubungan.
"Kolaborasi dengan berbagai institusi ini sejalan dengan keinginan ITB untuk ikut serta dalam menyelesaikan permasalahan bangsa dalam semangat globally respected and locally relevant," ujarnya.
Acara Leadership Night sendiri merupakan acara tahunan yang dilakukan oleh SBM ITB Kampus Jakarta sebagai sarana untuk mendengarkan pandangan dari figur pemimpin dan pengambil kebijakan level nasional atas isu-isu yang tengah terjadi.
Leadership Night di tahun-tahun sebelumnya menghadirkan figur terkemuka seperti Kuntoro Mangkusubroto, Jusuf Kalla, Dahlan Iskan, Gita Wirjawan, Anies Baswedan, Basuki Tjahaja Purnama, Sri Mulyani, Boediono, Ignasius Jonan, Susi
Pudjiastuti, dan Nadiem Makarim.