Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Sonny Harry B. Harmadi menyampaikan bahwa pemerintah berupaya memitigiasi risiko penularan Covid-19 dalam gelaran PON XX Papua.
Salah satunya adalah pembatasan jumlah hingga penerapan sejumlah aturan bagi para penonton gelaran tersebut.
“Para penonton diminta untuk sudah vaksin dua dosis dan dibuktikan dengan sertifikat vaksin,” katanya dikutip dari YouTube BNPB Indonesia, Sabtu (25/9/2021).
Selain itu, semua pihak yang terlibat dalam PON, termasuk penonton, wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
Lalu, penonton juga wajib melakukan tes antigen sebelum memasuki venue. “Tes antigen ini nanti, tidak membayar sendiri karena disiapkan oleh pemerintah,” kata Sonny.
Selain itu, penonton PON XX Papua juga wajib menerapkan protokol kesehatan, seperti memakai masker selama berada di venue atau menonton pertandingan.
Baca Juga
Lalu, pantia penyelenggara PON juga hanya mengizinkan penonton berada di zona 2 dan 3 yaitu area tribun dan area luar stadion.
Sementara itu, zona 1 atau area pertandingan hanya diisi atlet, wasit, official, dan tim. Setiap venue hanya boleh diisi maksimal 25 persen dari kapasitas baik untuk acara pembukaan, penutupan maupun pertandingan.
"Pembatasan kapasitas wajib dilakukan dengan memperhatikan jumlah keseluruhan panitia, official, atlet, tim, penonton dan media yang berada dalam venue," katanya.