Bisnis.com, SOLO - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merilis data 10 pejabat terkaya 2021 versi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) periode 2019-2020.
Dalam daftar tersebut, sosok kepala sekolah SMKN 5 Tangerang, Nurhali, berhasil menempati ranking ke-7.
Nurhali dicatat sebagai pejabat negara yang memiliki harta kekayaan senilai Rp1,6 triliun per 17 Februari 2021.
Sebagai rincian, dirinya memiliki 5 bidang tanah yang berada di Jakarta dan Tangerang dengan nilai keseluruhan Rp1.601.352.000.000.
Harta tak bergerak berupa tanah itu dimiliki Nurhali sejak dirinya belum menikah.
Ia juga mempunyai dua unit mobil, salah satunya Pajero Dakar, serta satu unit motor dengan estimasi nilai Rp558 juta.
Baca Juga
Nurhali pun turut menyampaikan harta bergerak lainnya ke KPK, sebesar Rp74 juta.
Kemudian, Kas dan Setara Kas Rp4,5 juta. Harta lain yang dilaporkannya sebanyak Rp30 juta.
Nurhali memiliki utang sebesar Rp46 juta, sehingga total harta kekayaannya Rp1.601.972.500.000
Kepada wartawan, Nurhali mengaku harta yang dilaporkan ke LHKPN itu adalah warisan milik dirinya dan sang istri.
Nurhali mengaku dia dan istrinya tidak punya usaha dan bisnis apapun.
Nurhali aparatur sipil Kota Tangerang dan menjabat kepala SMKN 5 Kota Tangerang sejak 2011.
"Istri saya hanya ibu rumah tangga biasa, dulu pernah kerja di swasta tapi sudah lama berhenti," ucap Nurhali, dikutip Bisnis dari Tempo.
Meskipun masuk daftar 10 pejabat tekaya, Nurhali mengaku tak miliki uang untuk membeli mobil mewah.
"Gak lah, gak ada uangnya," ujarnya pada Selasa (14/9/2021).
Bagi pria berumur 58 tahun ini, harta kekayaannya yang bernilai Rp 1,6 triliun itu hanya hitungan di atas kertas.
"Dan itu belum dikonversi dengan harga tanah saat ini," katanya.
Sebelum menjabat Kepala Sekolah, Nurhali memulai karirnya sebagai guru di pedalaman Muaraenim, Palembang, Sumatera Selatan pada tahun 1988.
Tiga tahun mengajar di sana, Nurhali pun mengajukan pindah ke Kota Tangerang.
Tahun 1991, Nurhali pindah dan mengajar di SMK PGRI 2 Tangerang selama sembilan tahun.
Pada 2010 dia mencoba tes Kepala Sekolah di SMKN 7 Kota Tangerang.
"Alhamdulillah lulus," ujar Alumni STM Gajah Mada Jakarta ini.
Satu tahun memimpin di SMKN 7 Tangerang, Nurhali pindah menjadi kepala sekolah di SMKN 5 Kota Tangerang sampai sekarang.
Terkait dengan statusnya menjadi pejabat ketujuh terkaya di Indonesia versi Komisi Pemberantasan korupsi atau KPK, Nurhali tak mau ambil pusing.
"Mau nomor berapa aja, yang penting sebagai penyelenggara negara saya sudah jujur, melaporkan semua harta kekayaan saya, tak ada yang ditutupi," katanya.
Nurhali yang memasuki masa pensiun tahun 2023 itu belum berniat menjual asetnya yang bernilai fantastis itu.
"Saya habis (pensiun) tahun 2023, mau istirahat saja. Sudah kerja puluhan tahun mau istirahat saja," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
