Bisnis.com, JAKARTA – Sebanyak 24 orang dari 45 orang calon hakim agung (CHA) dinyatakan lulus Seleksi Kesehatan dan Kepribadian oleh Komisi Yudisial (KY).
Ketua Bidang Rekrutmen Hakim KY Siti Nurdjanah menyampaikan penetapan tersebut berdasarkan rapat pleno KY, Kamis (29/7/2021) yang dilakukan secara daring.
Nurdjanah memperinci para calon hakim agung tersebut yaitu 19 orang dari jalur karier dan 5 orang jalur nonkarier.
"Bila diperinci berdasarkan jenis kamar yang dipilih, maka terdiri dari 15 orang memilih kamar Pidana, 6 orang memilih kamar Perdata, 3 orang memilih kamar Militer. Namun, KY tidak meloloskan calon hakim agung di kamar TUN khusus pajak," ujar Nurdjanah, Jumat (30/7/2021).
Nurdjanah mengatakan, dari 24 calon hakim agung yang lulus seleksi kesehatan dan kepribadian, terdiri dari 22 orang laki-laki dan 2 orang perempuan. Berdasarkan tingkat pendidikan, lanjut Nurdjanah, sebanyak 8 orang bergelar master, dan 16 orang bergelar doktor.
"Para CHA memiliki latar belakang profesi sebagai hakim sebanyak 19 orang hakim karir, 3 orang akademisi, serta 2 orang berprofesi lainnya," tambah Nurdjanah.
Baca Juga
Terkait pelaksanaan seleksi wawancara, KY memastikan akan menjalankan protokol kesehatan dengan ketat sebagai langkah pencegahan penyebaran Covid-19. Peserta wawancara wajib melakukan tes usap PCR paling cepat 2 hari sebelum jadwal wawancara, dengan hasil negatif.
Adapun para CHA tersebut telah menjalani seleksi kesehatan pada Senin - Selasa, 7 - 8 Juni 2021 di RSPAD Gatot Subroto. Untuk seleksi kepribadian terdiri asesmen kompetensi dan kepribadian secara daring telah dilaksanakan pada 17 - 25 Juni 2021, rekam jejak, dan masukan dari masyarakat.
Para calon hakim agung yang lulus selanjutnya mengikuti Seleksi Wawancara yang dilaksanakan Selasa sampai dengan Sabtu, 3 sampai dengan 7 Agustus 2021 di Kantor Komisi Yudisial RI Jl. Kramat Raya No. 57, Jakarta Pusat.