Bisnis.com, JAKARTA - Jumlah pasien Covid-19 di Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta terus berkurang. Pada hari ini, Jumat (30/7/2021) pasien yang dirawat inap berkurang 143 orang.
Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan bahwa total pasien yang dirawat inap di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran menjadi 2.925 orang atau berkurang 143 orang dari hari sebelumnya yaitu 3.068 orang.
Secara keseluruhan, total pasien yang sudah terdaftar di Tower 4, 5, 6, dan 7 Wisma Atlet Kemayoran mencapai 122.508 orang. Dari total tersebut, 119.584 orang di antaranya sudah keluar, ada yang sembuh, dirujuk ke rumah sakit lain, atau meninggal dunia.
“Tercatat total 965 orang dirujuk ke RS lain, yang sembuh 118.070 orang, dan meninggal 548 orang,” kata Aris melalui keterangan resmi, Jumat (30/7/2021).
Sementara itu, di tower 8, 9, dan 10 RSDC Wisma Atlet Pademangan jumlah pasien bertambah 253 orang. Ketiga tower tersebut difungsikan untuk menjadi tempat isolasi dan perawatan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang baru kembali dari luar negeri (repatriasi).
Di Tower 8, 9, dan 10 Wisma Atlet Pademangan untuk pasien repatriasi dan PMI saat ini merawat 4.508 pasien dari semula 4.255 pasien.
Adapun, pasien Covid-19 dari repatriasi juga terdapat di sejumlah hotel di Jakarta yang jumlahnya mencapai 1.746 orang.
Sementara itu, di rumah sakit darurat Covid-19 lainnya seperti di RSKI Pulau Galang, kini merawat 357 pasien atau bertambah 29 orang dari sebelumnya 328 pasien. Pasien yang dirawat di RSKI Pulau Galang seluruhnya terkonfirmasi positif.
Di Rusun Nagrak, yang baru-baru ini difungsikan untuk menambah kapasitas, terisi 115 pasien di tower 1, 2, dan 3. Jumlahnya berkurang 37 orang dari sebelumnya 152 orang.
Sampai hari ini, sudah ada 9.120 pasien terdaftar di Rusun Nagrak, dan 9.005 di antaranya keluar dengan perincian dirujuk ke RS lain 45 orang, pasien keluar atas permintaan sendiri (APS) 414 orang, dan selesai isolasi 8.546 orang.
Rusun Pasar Rumput juga sudah mulai difungsikan untuk menerima pasien tanpa gejala. Saat ini jumlah pasien yang dirawat mencapai 426 orang, atau bertambah 61 orang dari hari sebelumnya 365 orang. Perinciannya 497 orang terdaftar, 8 keluar atas permintaan sendiri (APS) dan selesai isolasi 62 orang.