Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

1 dari 5 Kasus Covid-19 di Korsel Terinfeksi Varian Delta

Kasus covid-19 di Korea Selatan kembali naik karena varian delta, dimana 1 dari 5 kasus disebutkan karena varian tersebut.
Petugas medis bekerja mengambil sampel untuk tes Covid-19 di area khusus yang terletak di stasiun kereta di Seoul, Korea Selatan, Selasa (15/12/2020)./Antara/Reuters-Kim Hong-Ji
Petugas medis bekerja mengambil sampel untuk tes Covid-19 di area khusus yang terletak di stasiun kereta di Seoul, Korea Selatan, Selasa (15/12/2020)./Antara/Reuters-Kim Hong-Ji

Bisnis.com, JAKARTA - Satu dari lima orang yang dikonfirmasi positif Covid-19 di Korea Selatan dipastikan tertular virus corona varian Delta.

Mengutip KBS World pada Kamis (8/7/2021), Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (Korea Disease Control and Prevention Agency/KDCA) mengungkapkan bahwa mereka telah menemukan virus varian Delta dalam sejumlah kasus baru Covid-19 yang berasal dari penularan lokal maupun dari luar negeri selama satu minggu terakhir, mulai 27 Juni hingga 3 Juli, mencapai 23,6 persen dari total kasus baru yang terkonfirmasi.

Dalam periode yang sama, ditemukan empat varian virus corona, yaitu Alpha, Beta, Gamma, dan Delta, mencapai hingga 50,1 persen, dan Delta merupakan varian kedua terbanyak setelah varian Alpha.

Virus varian dari antara kasus impor yang ditemukan dalam pemeriksaan kesehatan di bandara dan pelabuhan mencapai 96,8 persen, dengan 81,5 persen varian Delta, 12,1 persen Alpha, dan 3,2 persen Gamma.

Dalam kasus-kasus penularan lokal, virus varian relatif rendah. Virus varian mencapai 39 persen dari total kasus penularan lokal, dan 29,1 persen virus varian Alpha, serta 9,9 persen virus varian Delta.

Namun diantara kasus-kasus di wilayah metropolitan Seoul, virus varian meningkat menjadi 39,3 persen, di mana 26,6 persen merupakan virus varian Alpha dan 12,7 persen virus varian Delta.

Kepala tim analisis surveilan epidemiologi KDCA, Lee Sang-won, menguraikan masih sulit memastikan bahwa varian Delta memimpin penyebaran Covid-19 di Korea Selatan. Ditambahkannya, terdapat risiko penularan massal yang lebih cepat dan luas karena virus menyebar dengan lebih cepat.

Korea Selatan pada hari Kamis (08/07) melaporkan rekor tertinggi kasus harian Covid-19 sejak pandemi mulai merebak, sehari setelah pemerintah mengumumkan gelombang keempat pandemi Covid-19 telah dimulai.

Menurut KDCA, terdapat penambahan 1.275 kasus Covid-19 pada Kamis (8/7/2021) meningkatkan jumlah total kasus menjadi 164.028 kasus.

Angka tersebut 63 kasus lebih tinggi dari sehari sebelumnya dan yang tertinggi sejak Korea Selatan pertama kali melaporkan kasus Covid-19 di tanggal 20 Januari tahun lalu. Sebelumnya, jumlah kasus harian tertinggi tercatat di tanggal 25 Desember dengan 1.240 kasus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rezha Hadyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper