Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Target Vaksinasi Masih Jauh, Jubir Presiden: Kita Kerja Sekeras Mungkin

Juru Bicara Presiden RI Fadjroel Rachman mengatakan pemerintah terus berupaya meningkatkan vaksinasi harian dengan harapan mampu mencapai 3 juta dosis per hari pada Agustus 2021.
Fadjroel Rahman seusai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (21/10/2019)/Bisnis-Amanda Kusumawardhani
Fadjroel Rahman seusai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (21/10/2019)/Bisnis-Amanda Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Juru Bicara Presiden RI Fadjroel Rachman menegaskan pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan kecepatan vaksinasi antiCovid-19 harian agar lebih cepat mencapai kekebalan komunal.

Hal itu diungkapkannya melalui akun Twitter, @fadjroeL, Rabu (7/7/2021) 5.39 WIB. Fadjroel menjawab pertanyaan @ainunnajib, akun Twitter yang diketahui milik Ainun Najib, salah satu pendiri KawalCOVID19, sebuah gerakan masyarakat untuk mengawal transparansi data dan informasi soal wabah ini.

Menurut Fadjroel, pemerintah terus berupaya meningkatkan vaksinasi harian dengan harapan mampu mencapai 3 juta dosis per hari pada bulan depan.

"Kita bekerja sekeras mungkin memvaksinasi 181,5 juta rakyat Indonesia dari 270 juta populasi. Agustus direncanakan 3 juta vaksinasi/hari. Senang mendengar Singapura mencapai > 60% dari 5 juta populasi. Salam sehat untuk rakyat Singapura. Kita Yakin Indonesia Maju," tulis Fadjroel melalui akun Twitter tersebut.

Sebelumnya, Ainun Najib melalui unggahan di Twitter mengatakan bahwa Singapura akan membuka secara perlahan perbatasan dan aktivitas ekonomi dengan syarat 80 persen populasinya telah divaksin. Realisasinya, jelas dia, lebih dari 60 persen telah mendapatkan suntikan antiwabah itu.

Sementara Indonesia masih jauh dari jumlah persentase warga yang telah divaksin itu. Menurut Ainun, paling cepat baru setahun lagi Indonesia mencapai angka itu dengan kecepatan vaksinasi sejuta dosis per hari.

"Singapura mensyaratkan 80% populasi tervaksinasi dulu baru mulai perlahan membuka kembali ekonomi dan border (kecuali dari negara yg parah wabahnya). Saat ini sudah >60% tervaksinasi. Indonesia masih jauh bang @fadjroeL dari angka itu, paling cepat setahun lagi jika 1 juta/hari," tulisnya di Twitter.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper