Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indonesia dan Jepang Kolaborasi Cegah Penyebaran Covid-19 di Tempat Kerja

Kerja sama dilakukan melalui Organisasi Buruh Internasional (ILO) bersama Kementerian Ketenagakerjaan dan Pemerintah Jepang.
Wakil Kepala Perwakilan RI di Tokyo, Tri Purnajaya (kanan) selaku Ketua Satgas Diplomasi Vaksin KBRI Tokyo & Direktur Second Southeast Division Kemlu Jepang Hajime Ueda (kiri) melepas 13 kontainer yang memuat sekitar 1 juta dosis Vaksin Astra Zeneca bantuan dari Pemerintah Jepang untuk Indonesia di Bandara Narita, Jepang pada Kamis (1/7/2021)/Foto KBRI Tokyo
Wakil Kepala Perwakilan RI di Tokyo, Tri Purnajaya (kanan) selaku Ketua Satgas Diplomasi Vaksin KBRI Tokyo & Direktur Second Southeast Division Kemlu Jepang Hajime Ueda (kiri) melepas 13 kontainer yang memuat sekitar 1 juta dosis Vaksin Astra Zeneca bantuan dari Pemerintah Jepang untuk Indonesia di Bandara Narita, Jepang pada Kamis (1/7/2021)/Foto KBRI Tokyo

Bisnis.com, JAKARTA – Indonesia dan Jepang menjalin kerja sama untuk meningkatkan pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan kerja di tengah meluasnya virus corona varian delta.

Kerja sama dilakukan melalui Organisasi Buruh Internasional (ILO) bersama Kementerian Ketenagakerjaan dan Pemerintah Jepang.

"Dibutuhkan upaya lebih memastikan budaya K3 (kesehatan  dan keselamatan kerja) terlaksana, khususnya untuk gelombang kedua Covid-19,” ujar Direktur ILO untuk Indonesia dan Timor Leste Michiko Miyamoto dalam konferensi pers yang digelar secara virtual, mengutip Tempo, Selasa (6/7/2021)

Adapun standar K3 akan menjadi prasyarat bagi perusahaan dalam membuka, melanjutkan, dan mengembangkan kembali usahanya. Michiko mengatakan, sejak Agustus 2020, pandemi Covid-19 telah memberikan dampak kepada 29 juta pekerja di seluruh Indonesia.

Dari 29 juta pekerja; 2,6 juta pekerja kehilangan pekerjaan dan 24 juta lainnya mengalami pemotongan jam kerja. Sedangkan 7 juta pencari kerja mengalami kesulitan mendapatkan pekerjaan.

Melalui proyek bertajuk “Meningkatkan Pencegahan Covid-19 di dan Melalui Tempat Kerja”, Indonesia akan memperkuat kapasitas untuk pengawas ketenagakerjaan. Kesadaran akan perilaku keamanan dan keselamatan tenaga kerja diyakini bisa mempercepat pemulihan ekonomi.

Proyek ini akan berlangsung hingga Maret 2022 dan melibatkan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) serta konfederasi-konfederasi serikat pekerja. Proyek tersebut digadang-gadang bisa menjangkau 1.500 tempat kerja.

Direktur Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Kementerian Ketenagakerjaan Haiyani Rumondang memastikan tempat kerja yang aman akan menjadi prioritas penting selama pandemi. Ia menyebut perusahaan harus mengutamakan perlindungan pekerja dengan menyusun panduan K3.

“Peran dan strategi penting dalam upaya menangani dampak pandemi adalah mengembangkan kebijakan, khususnya pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di tempat kerja dengan menyiapkan panduan perencanaan khusus,” ujar Haiyani.

Ketua Perhimpunan Dokter Kesehatan Kerja Indonesia (IDKI) Eddy mengatakan berdasarkan penilaian risiko awal, para dokter yang tergabung dalam perhimpunannya akan membantu perusahaan menyusun rencana aksi. Rencana ini untuk meningkatkan tindakan-tindakan pencegahan terhadap penyebaran virus corona.

"Dengan serangkaian tindakan yang tepat, kita dapat memitigasi risiko selama pandemi dan memastikan keselamatan di tempat kerja,” ujar Eddy.

Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Kenji Kanasugi, mengatakan negaranya akan menjalin kemitraan jangka panjang dengan Indonesia. Ia menjelaskan, di masa krisis, keselamatan pekerja dan keberlanjutan bisnis menjadi kunci pemulihan ekonomi dan keamanan kerja di tengah pandemi.

“Kami (Jepang) senang dapat bekerja sama dengan ILO melalui proyek ini untuk mendukung Indonesia dalam memperkuat kapasitas tanggap pandemi dan membangun ketahanan terhadap krisis di masa depan,” ujar Kenji.

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitangandengansabun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Farid Firdaus
Sumber : Tempo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper