Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Warga Badui Segera Disuntik Vaksin Covid-19, Petugas Jemput Bola

Kabupaten Lebak saat ini masuk dalam status zona merah atau berisiko tinggi penularan Covid-19.
Ilustrasi - Ratusan warga Baduy Luar berjalan kaki menuju Kantor Bupati Lebak mengikuti upacara Seba Baduy di Rangkasbitung, Lebak, Banten, Jumat (28/4/2017)./Antara-Weli Ayu Rejeki
Ilustrasi - Ratusan warga Baduy Luar berjalan kaki menuju Kantor Bupati Lebak mengikuti upacara Seba Baduy di Rangkasbitung, Lebak, Banten, Jumat (28/4/2017)./Antara-Weli Ayu Rejeki

Bisnis.com, LEBAK - Warga Badui akan segera menerima vaksin Covid-19. Vaksinasi diperkirakan berlangsung lancar mengingat tetua adat sudah menerima vaksinasi.

Vaksinasi Covid-19 terhadap warga Badui akan dilakukan secara massal dengan sistem jemput bola.

Petugas akan mendatangi pemukiman mereka di pedalaman Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, mulai Juli 2021. 

"Kita melakukan jemput bola itu untuk kemudahan warga Badui menjalani vaksinasi, " kata Koordinator Pelaksanaan Vaksinasi Kabupaten Lebak Maytri Nurmaningsih di Lebak,  Rabu (30/6/2021).

Kabupaten Lebak saat ini masuk dalam status zona merah atau berisiko tinggi penularan Covid-19.

"Kami melibatkan vaksinator Puskesmas Cisimeut untuk melayani warga Badui, " kata Maytri.

Dia mengatakan, pihaknya terlebih dahulu menyosialisasikan program vaksinasi kepada tetua adat dan masyarakat Badui agar tidak ada penolakan.

Tetua adat yang juga Kepala Desa Kanekes Jaro Saija sudah terlebih dahulu menjalani vaksinasi.

"Kami akan bekerja keras agar warga Badui dapat dilakukan vaksinasi massal," ujar Maytri.

Sementara itu, Jaro Saija mengatakan pihaknya mendukung vaksinasi sepanjang ada manfaat untuk pencegahan penyebaran Covid-19.

Namun, petugas tidak akan memaksa warga Badui yang tidak mau divaksinasi.

Saat ini, kata dia, jumlah warga Badui tercatat 11.800 jiwa tersebar di 68 perkampungan.

"Kami tidak ada masalah program dengan vaksinasi itu, namun perlu dilakukan sosialisasi agar warga mengetahui manfaat vaksin itu, " katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper