Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gelar Salat Id Berjemaah, Masjid Agung Solo Batasi Jemaah

Pengelola Masjid Agung Solo, Jawa Tengah memutuskan untuk menggelar Salat Idulfitri secara berjamaah dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Masjid Agung Solo (ANTARA/Aris Wasita)
Masjid Agung Solo (ANTARA/Aris Wasita)

Bisnis.com, JAKARTA – Salat Idulfitri berjamaah akan digelar oleh Masjid Agung Solo, Jawa Tengah pada Kamis (13/5/2021). Namun demikian, ibadah tersebut akan dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat.

Kepala Tata Usaha Masjid Agung Solo Muhammad Alif mengatakan ada beberapa hal yang berbeda pada pelaksanaan Salat Id kali ini jika dibandingkan dengan pada saat sebelum pandemi Covid-19.

"Kalau sebelum pandemi kan banyak anggota jemaah yang datang dari berbagai daerah, kemungkinan besok tidak seperti sebelum pandemi. Apalagi kan mau masuk Solo sudah dicegat [penyekatan]," katanya, seperti dilansir dari Antara, Rabu (12/5/2021).

Dia juga menjelaskan bahwa kapasitas jemaah yang diperkenankan untuk ikut dalam Salat Idufitri besok akan dibatasi. Menurutnya, kapasitas masjid legendaris di Solo tersebut biasanya mencapai 10.000 orang. Namun untuk Salat Id besok, jumlahnya dibatasi menjadi 3.000-5.000 orang.

Dia mengatakan pembatasan tersebut dilakukan agar jemaah bisa menerapkan jaga jarak saat melaksanakan ibadah. Menurut dia, nantinya sebagian jemaah juga akan ditempatkan di serambi maupun halaman masjid.

Untuk memastikan pelaksanaan Salat Id berjalan dengan tertib, dikatakannya, ibadah akan dimulai tepat pada pukul 06.15 WIB.

"Kemarin kami sudah melakukan koordinasi dengan imam, termasuk pelaksanaan khotbah jangan terlalu lama. Selain itu, imam juga diminta untuk memperpendek bacaan surat sehingga pelaksanaan Salat Idulfitri bisa selesai dengan lebih cepat," katanya.

Sementara itu, untuk mengurangi antrean jemaah yang akan masuk kawasan masjid, pengelola akan membuka tiga pintu gerbang. Nantinya di setiap pintu akan dijaga petugas.

Para petugas ini akan melakukan pemeriksaan suhu tubuh menggunakan thermogun untuk memastikan jemaah tidak ada yang bersuhu di atas 37 derajat Celcius.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper