Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bernard Madoff, Sang Penipu Skema Ponzi Meninggal Dalam Penyesalan

Anak tertua, Mark Madoff, yang pernah menjadi kepala bagian penjualan di perusahaan tersebut, bunuh diri pada 11 Desember 2010.
Bernard Madoff/bbc-getty
Bernard Madoff/bbc-getty

Kejatuhan Keluarga

Madoff tidak hanya kehilangan kekayaan dan kebebasannya, ia juga kehilangan ikatan keluarga yang dulu begitu kuat.

Anak tertua, Mark Madoff, yang pernah menjadi kepala bagian penjualan di perusahaan tersebut, bunuh diri pada 11 Desember 2010.

Kejadian tragis itu berlangsung pada ulang tahun kedua penangkapan Madoff.

Mark ditemukan tergantung dari tali pengikat anjing yang terpasang pada pipa di ruang tamu apartemennya di Manhattan.

Kasus bunuh diri Mark menjadi pukulan terberat bagi Ruth Madoff. Hal itu mendorongnya untuk memutuskan semua komunikasi dengan Madoff,  suaminya yang berada di penjara.

"Saya bertanggung jawab atas kematian putra saya Mark, dan itu sangat, sangat sulit," kata Bernard Madoff dalam wawancara telepon Mei 2013 dari penjara, menurut CNN Money.

Ia pun menuturkan penyesalan dirinya.

"
“Saya hidup dengan itu. Saya hidup dengan penyesalan, rasa sakit yang saya sebabkan kepada semua orang, tentu saja keluarga saya, dan para korban," keluh Madoff. 

Pada September 2014, putranya, Andrew, meninggal karena kanker.

Halaman Sebelumnya
Belitan Kesulitan
Halaman Selanjutnya
Serangan Jantung

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Saeno
Editor : Saeno
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper