Bisnis.com, JAKARTA - Ibu Negara Amerika Serikat, Melania Trump, merilis video berisi pesan perpisahan kepada rakyat negeri Paman Sam, Senin (18/1/2021) waktu setempat atau dua hari jelang berakhirnya masa jabatan Donald Trump sebagai presiden.
Video perpisahan itu pun diunggah di akun Twitter resminya, @Flotus. Dilansir Aljazeera, Melania mengaku kepada masyarakat AS bahwa pelayanan sebagai ibu negara menjadi sebuah kehormatan baginya.
"Saya telah terinspirasi oleh orang Amerika yang luar biasa di seluruh negara," jelasnya dalam video yang dirilis di Twitter, sebuah situs yang telah memblokir akses suaminya.
Melania berterima kasih kepada anggota militer dan penegak hukum, tetapi tidak secara langsung membahas insiden pada 6 Januari di gedung kongres atau Capitol AS. Saat itu terjadi kerusuhan yang dipicu oleh klaim berulang Donald Trump bahwa pemilu telah 'dicuri'.
A Farewell Message from First Lady Melania Trump pic.twitter.com/WfG1zg2mt4
— Melania Trump (@FLOTUS) January 18, 2021
Insiden itu menewaskan lima orang, termasuk seorang petugas polisi Capitol. Ribuan Garda Nasional telah dikerahkan ke Washington, DC dan ibu kota negara bagian di seluruh negeri di tengah ancaman kekerasan lebih lanjut seputar pelantikan Presiden terpilih Joe Biden.
Lebih lanjut, Melania juga menyampaikan pesan kepada warga AS agar bersemangat dalam segala hal yang dilakukan. "Dan selalu ingat bahwa kekerasan tidak pernah menjadi jawaban dan tidak akan pernah bisa dibenarkan."
Baca Juga
Dia pun menyampaikan terima kasihnya kepada semua perawat, dokter, profesional perawatan kesehatan, pekerja pabrik, pengemudi truk, dan banyak lagi yang bekerja untuk menyelamatkan nyawa di tengah pandemi Covid-19.
“Saya berduka untuk keluarga yang kehilangan orang yang dicintai karena pandemi. Setiap kehidupan itu berharga," tambahnya.
Sebelumnya dilaporkan bahwa, Melania Trump akan menjadi ibu negara pertama pada era modern yang tidak menyambut ibu negara baru, dalam hal ini Jill Biden, untuk tur di Gedung Putih.
Keputusan itu merupakan bagian dari penolakan Donald Trump untuk menghadiri pelantikan Biden pada hari Rabu (20/1/2021) waktu setempat. Donald malah akan memberikan pidato perpisahan pada pukul 8 pagi waktu setempat atau sebelum upacara pelantikan.
