Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenag Jamin Jamaah Umrah Indonesia Terapkan Protokol Kesehatan Covid-19  

Pemberangkatan dilakukan dengan protokol kesehatan, total 13 bus hanya boleh berkapasitas 19 orang per armada.
Umat muslim memakai masker pelindung, menyusul penularan virus corona baru, saat mereka beribadah di Ka'bah di Mesjid Raya, kota suci Mekah, Arab Saudi, Selasa (3/3/2020)./Antara
Umat muslim memakai masker pelindung, menyusul penularan virus corona baru, saat mereka beribadah di Ka'bah di Mesjid Raya, kota suci Mekah, Arab Saudi, Selasa (3/3/2020)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Setelah vakum berbulan-bulan, Indonesia kembali mengirim jamaah umrah ke Arab Saudi mulai bulan November 2020. Jamaah yang mengikuti kloter pertama telah tiba di Makkah sejak 1 November 2020.

Plt Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Oman Fathurrahman menjamin para jamaah dari Indonesia disambut dengan protokol kesehatan ketat saat di lokasi ibadah. Salah satunya adalah dengan karantina selama 3 hari.

“Jamaah asal Indonesia yang tiba sejak 1 November baru memulai ibadah tanggal 4 pukul 16.000 waktu Arab Saudi, setelah menjalankan proses karantina selama 3 hari. Ini sesuai dengan peraturan pemerintah Arab Saudi,” papar Oman dalam siaran pers Kemenag yang diterima Bisnis.

Konsul Haji KJRI Jeddah, Endang Jumali menuturkan hal serupa. Para jamaah, kata Endang, telah mengambil miqat dan kelengkapan pada Rabu (4/11/2020) sore. Pemberangkatan dilakukan dengan protokol kesehatan, total 13 bus hanya boleh berkapasitas 19 orang per armada.

Selain jamaah kloter pertama, peserta kloter kedua Indonesia yang berjumlah 89 orang juga telah tiba di Arab Saudi pada Rabu (4/11/2020) sore kemarin. Saat ini, para jamaah tersebut tengah dalam proses karantina.

Prosesi karantina sejauh ini berjalan lancar. Untuk itu, Endang mengimbau agar keluarga jamaah tak perlu khawatir.

“Selama di bandara hingga hotel di Makkah, mereka menjalani seluruh proses yang ditentukan Saudi dengan protokol kesehatan yang ketat,” tandasnya.

Mengacu data Worldometrics, sejauh ini total kasus Covid-19 di Arab Saudi berada di kisaran angka 349.000. Dari jumlah tersebut sekitar 336.000 di antaranya telah dinyatakan sembuh, dengan total korban meninggal sebanyak 5.471.

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitangandengansabun


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper