Bisnis.com, JAKARTA - Badan Kerja Sama Internasional Jepang, JICA, menggandeng sejumlah perusahaan Jepang dalam menyalurkan bantuan bagi petugas kesehatan di masa pandemi Covid-19.
Shigenori Ogawa, Chief Representative JICA Indonesia, mengatakan kerja sama ini diwujudkan dengan penyerahan 3.276 termometer digital infra merah nonkontak untuk mendukung pelayanan kesehatan ibu dan anak di 1.638 puskesmas di Indonesia.
Program ini juga bagian dari program kerja sama teknis pada 2018 - 2023 dengan Direktorat Kesehatan Keluarga, Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan Indonesia.
"JICA berkomitmen memperluas upayanya di negara berkembang untuk membangun rumah sakit serta membantu memperkuat sistem kesehatan dan medis melalui penyediaan peralatan dan mendukung pengembangan sumber daya manusia," kata Ogawa, Selasa (3/11/2020).
Termometer digital infra merah nonkontak yang disediakan diharapkan dapat digunakan di fasilitas kesehatan untuk kegiatan layanan kesehatan terkait Covid-19 dan lainnya, termasuk untuk mendukung kesehatan ibu dan anak.
Termometer ini menggunakan produk dari OMRON, produsen peralatan medis asal Jepang.
Baca Juga
Di hari yang sama, JICA juga meneken kerja sama dengan PT KAO Indonesia untuk memberikan 1.600 set paket perlengkapan kebersihan kepada Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan, dan Puskesmas di lima provinsi.
Paket tersebut terdiri atas sabun cuci tangan, hand-sanitizer, masker yang bisa dicuci, dan alat makan.
Termasuk dalam paket ini adalah materi informasi yang dibuat Kementerian Kesehatan untuk pencegahan Covid-19.
"Kami berharap barang-barang ini dapat membantu petugas kesehatan saat terkena dampak pandemi," ujar Ogawa.
JICA merupakan lembaga yang didirikan permintah Jepang dengan tujuan mendorong pelaksanaan berbagai proyek pembangunan pada tingkat masyarakat akar rumput di berbagai negara berkembang.
Saat ini, proyek JICA dilaksanakan di lebih dari 80 negara di dunia, termasuk Indonesia.
