Bisnis.com, JAKARTA – Di balik ketegasan dan kedisiplinan sebagai prajurit, Letjen Doni Monardo ternyata seorang yang romantis. Di tengah kesibukannya, sebagai Ketua Satgas Penanganan Covid-19, dia menyempatkan diri untuk memberikan kejutan kepada istrinya.
Hal itu terlihat dari unggahan video saat perayaan ulang tahun istrinya, Santi Ariviani atau biasa dipanggil santi Monardo. Pada video berdurasi 3 menit, 21 detik tersebut berisi suara dan cuplikan gambar Doni Monardo dan istrinya.
Video berjudul Saat Istri Doni Monardo Berulang Tahun dan diunggah oleh B1 Gazetta itu diawali dengan suara Ketua Badan Nasional Penanggulangan Bencana tersebut.
"Saat aku berulang tahun, kamu menghadiahkan sebuah pesan. Hari ini izinkan aku membaca ulang pesan itu sebagai wujud cintaku yang terus-menerus melimpah kepadamu, yang terus-menerus menyala untukmu," ujar Doni.
Selanjutnya, suara Santi Monardo diunggah pada video tersebut disertai dengan latar musik minang.
"Guratan lelah di wajahmu membuatku mengerti akan kerasnya perjuangan hidup. Duduklah sejenak sayang bersamaku, karena hari ini adalah hari ulang tahunmu. Yaumil milad suamiku tersayang. Barrakallahu fii umriik. Barrakallahu fii rizki. Barrakalhu fii afiat. Barrakalaahu fiiddun'ya wal akherat. Aamiin yaa Rabbal 'aalamiin.Insyaallah aku akan setia menemani di setiap langkahmu," kata Santi.
Doni Monardo pun menimpali rekaman suara Santi tersebut. Nuasa menjadi syahdu karena diiringi instumen lagu Rod Stewart berjudul When I Need You.
"Hari ini kamu berulang tahun, aku penuhi janjiku untuk duduk bersamamu. Aku tahu kamu mendambakan kita duduk berdua di suatu tempat, di sebuah ruang waktu tanpa kata-kata, tanpa bicara. Hanya saling menatap, saling memahami. Tak ada lilin, tak ada purnama. Cukuplah cintaku yang terus-menerus menyala. Cintaku kepada anak-anak dan cucu-cucu kita. Sejak dulu, sejak aku melihatmu pertama kali, kamu perempuan yang sabar, ibu yang tangguh, wanita tanpa keluhan."
Kemudian pada pengujung videonya, Doni Monardo menyanyikan lagu Selamat Ulang Tahun cipataan Jamrud yang ditujukan kepada Santi Monardo. Doni pun mengubah liriknya dengan panggilan kesayangan sang istri, Emma..
Doni Monardo adalah kelahiran Cimahi, Jawa Barat, 10 Mei 1963. Dia adalah seorang perwira tinggi TNI AD yang sejak 9 Januari 2019 menjabat sebagai Kepala BNPB. Sejak kasus wabah corona muncul di Indonesia, dia ditugaskan sebagai Ketua Satgas Covid-19.
Seperti dikutip Wikipedia, Jebolan Akademi Militer 1985 ini berpengalaman dalam bidang infanteri. Jabatan terakhir jenderal bintang tiga ini adalah Sesjen Wantannas. Dia juga sempat menjabat sebagai Danjen Kopassus.
Pria berdarah Minang ini bersar dari keluarga tentara. Ayahnya adalah Letkol CPM Nasrul Saad berasal dari Lintau, Kabupaten Tanah Datar dan sang ibu, Roeslina, dari Nagari Sungai Tarab, Tanah Datar. Karena ayahanda yang seorang prajurit, maka Doni kecil pun ikut berpindah-pindah.
Lahir di Cimahi, lalu menghabiskan masa kanak kanak di Aceh. Setelah itu, baru tinggal di Padang, hingga lulus SMA. Seperti pepatah buah jatuh tak jauh dari pohonnya, Doni masuk Akademi Militer setelah lulus SMA.
Lebih tiga dasawarsa, tepatnya 34 tahun sudah Doni malang melintang melakoni penugasan. Pernah berdinas di Banten, Bali, Aceh, Jakarta, Sulawesi Selatan, Bogor, Maluku, dan Jawa Barat.