Bisnis.com, JAKARTA - Persaingan masuk perguruan tinggi makin ketat tiap tahunnya. Di Universitas Indonesia tahun ini yang mendaftar untuk menjadi mahasiswa baru mencapai lebih dari 64.000 orang.
Mengutip laman penerimaan.ui.ac.id, sebanyak 64.250 orang mengikuti Seleksi Masuk UI (Simak UI) pada 5 Agustus lalu. Adapun, pesertanya tidak hanya datang dari seluruh Indonesia.
Sementara itu, daya tampung di UI tahun ini dari jenjang S1 reguler sebanyak 2.744 kursi. Sedangkan, untuk kelas paralel sebanyak 674 kursi.
Kemudian, untuk kelas internasional kuotanya 392 kursi, untuk vokasi (D3) 410, dan untuk S1 ekstensi dari lulusan D3 sebanyak 216 kursi.
Untuk S1 reguler dan paralel, pengumuman akan dilakukan secara serentak pada 22 Agustus 2020. Sementara itu, untuk S1 Ekstensi, S2, Profesi, dan S3 pengumuman akan dilaksanakan serentak pada 15 Agustus 2020.
Universitas Indonesia (UI) memiliki 128 program studi yang dapat dipilih oleh lulusan SMA Sederajat. Program studi tersebut terdiri dari 13 prodi Vokasi (D3), 64 prodi S1 Reguler, 35 prodi S1 Paralel dan 16 prodi S1 Kelas Internasional. Program pendidikan yang paling banyak diminati pendaftar adalah S1 Reguler.
Baca Juga
Tingkat persaingan Simak UI selalu lebih ketat dibandingkan jalur masuk lainnya. Hal itu disebabkan pendaftar Simak lebih banyak dari jalur masuk lainnya, terlebih lagi daya tampung S1 Reguler di Simak UI mencapai 50 persen, yakni jauh lebih tinggi dari jalur masuk lainnya.
Pada Seleki Bersama Masuk Perguruan Tinggi Ngeri (SBMPTN) 2019 lalu, prodi Bahasa dan Kebudayaan Korea merupakan prodi yang paling tinggi tingkat persaingannya di UI yakni sebesar 4,27 persen. Hal tersebut dikarenakan prodi Bahasa dan Kebudayaan Korea hanya memiliki daya tampung kurang dari 10 sedangkan pendaftar mencapai lebih dari 300 peserta.