Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

5 Berita Terpopuler, Kim Jong-un Sebut Senjata Nuklir Lindungi Korut dari Ancaman Luar dan Komentar Google Mengenai Pengenaan PPh OTT Asing

Kim Jong-un yang menyebut senjata nuklir lindungi Korea Utara dari ancaman luar negeri menjadi berita terpopuler di Bisnis.com pada Selasa (28/7/2020).
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un/Bloomberg
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un/Bloomberg

1. Kim Jong-un: Senjata Nuklir Lindungi Korut dari Ancaman Luar


Senjata nuklir bagi pemimpin Korut Kim Jong-un merupakan benteng pertahanan terkuat untuk mencegah peperangan.

Kim Jong Un mengatakan tidak akan ada perang lagi karena senjata nuklir negara itu menjamin keselamatan dan masa depannya meskipun ada tekanan dari luar dan ancaman militer.

Baca berita lengkapnya di sini.

2. Hilirisasi Nikel Untungkan Indonesia, Luhut: Kita Harus Kompak


Masyarakat Indonesia dinilai harus kompak untuk mendukung pengembangan program hilirisasi nikel yang tengah dijalankan pemerintah. Pasalnya, program tersebut dapat memberikan keuntungan bagi negara dalam jangka panjang.

Menteri Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Panjaitan mengatakan pada 2027 Eropa akan mulai mewajibkan penggunaan kendaraan listrik. Jenis kendaraan itu membutuhkan lithium baterai yang bahan baku utamanya merupakan nikel.

Baca berita lengkapnya di sini.

3. Catat, Jouska Tampung Keluhan Klien hingga 31 Juli


PT Jouska Finansial Indonesia masih menerima masukan dan keluhan terkait layanan perusahaan yang ingin disampaikan oleh klien hingga 31 Juli 2020 mendatang.

Manajemen Jouska lewat siaran pers Jumat (24/7/2020) secara bertanggung jawab terbuka untuk setiap keluhan terkait layanan yang ingin disampaikan oleh klien.

Baca berita lengkapnya di sini.

4. China: Sudah Rahasia Umum AS Lakukan Kegiatan Mata-mata


Setelah menutup Konsulat AS di Chengdu, China mendesak Amerika Serikat untuk 'berhenti menggunakan apa yang disebut kegiatan mata-mata' untuk memfitnah negara itu.

Berbicara pada jumpa pers reguler, juru bicara kementerian luar negeri China, Wang Wenbin mengatakan bahwa sudah umum diketahui bahwa AS sendiri melakukan kegiatan mata-mata.

Baca berita lengkapnya di sini.

5. Google: Pengenaan PPh OTT Asing Perlu Diselaraskan dengan Norma Internasional


Google menilai pengenaan Pajak Penghasilan (PPh) terhadap perusahaan digital atau over-the-top (OTT) di setiap negara bermanfaat jika selaras dengan norma-norma internasional, termasuk Indonesia.

Head of Corporate Communications, Google Indonesia Jason Tedjasukmana mengatakan perusahaan teknologi asal Amerika Serikat tersebut mendukung reformasi pajak internasional melalui Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD).

Baca berita lengkapnya di sini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ahmad Rifai
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper