Bisnis.com, JAKARTA – Untuk kesekian kalinya Presiden Amerika Serikat Donald Trump bermasalah dengan Twitter Inc..
Kali ini, video bergaya kampanye yang diunggah ulang oleh Presiden Donald Trump, Sabtu (18/7/2020) dinonaktifkan Twitter. Video yang menggunakan latar belakang musik dari band rock Linkin Park sebelumnya telah diunggah oleh Direktur Media Sosial Gedung Putih Dan Scavino.
"Media ini dinonaktifkan menanggapi satu laporan oleh pemilik hak cipta," tulis pemberitahuan Twitter dalam postingan video itu, dikutip dari Antara, Minggu (19/7/2020).
Twitter memutuskan untuk menonaktifkan video itu setelah menerima keberatan dari Machine Shop Entertainment, perusahaan manajemen yang dimiliki oleh Linkin Park.
"Kami menanggapi keluhan hak cipta yang valid yang dikirim kepada kami oleh pemilik hak cipta atau perwakilan resmi mereka," kata perwakilan Twitter melalui keterangan resminya.
Ketika dikonfirmasi, Gedung Putih tak segera merespons permintaan untuk komentar. Twitter beberapa kali menonaktifkan atau menandai cuitan Trump yang seringkali melanggar kebijakan mengenai kekerasan atau terkait dengan hak cipta.
Baca Juga
Sebelumnya, Twitter menghapus satu gambar yang diunggah Trump pada 30 Juni 2020. Gambar yang memuat foto dirinya tersebut dihapus atas permintaan fotografer New York Times.