Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Presiden Bolivia dan Pimpinan Partai Sosialis Venezuela Terpapar Virus Corona

Politisi dari Bolivia dan Venezuela positif terkena Covid-19 pada pekan yang sama ketika Presiden Brasil mengumumkan bahwa dia telah diserang Virus Corona.
Presiden Brasil Jair Bolsonaro mengenakan masker dalam sebuah acara di Planalto Palace di Brasilia, Brasil, Jumat (15/5/2020)./Bloomberg-Andre Borges
Presiden Brasil Jair Bolsonaro mengenakan masker dalam sebuah acara di Planalto Palace di Brasilia, Brasil, Jumat (15/5/2020)./Bloomberg-Andre Borges

Bisnis.com, JAKARTA - Setelah Presiden Brasil, Jair Bolsonaro dinyatakan terpapar wabah Covid-19, kini dua tokoh negara Amerika Latin dilaporkan terinfeksi  Virus Corona.

Politisi dari Bolivia dan Venezuela positif terkena Covid-19 pada pekan yang sama ketika Presiden Brasil mengumumkan bahwa dia telah diserang Virus Corona.

Diosdado Cabello, pejabat nomor dua di Venezuela dan pemimpin Partai Sosialis, mengumumkan diagnosisnya di media sosial tadi malam bahwa dia telah menjalani isolasi mandiri.

"Kami akan menang !!," ujarnya di akun Twitter seperti dikutip  TheGuardian.com, Jumat (10/7/2020).

Sedangkan, Jeanine Añez, presiden sementara sayap kanan Bolivia, mengatakan dia telah menerima diagnosis yang sama.

"Saya terbukti positif terkena Covid-19," ujar Añez, yang secara kontroversial mengambil alih kekuasaan setelah presiden Evo Morales dipaksa mundur dan lari ke pengasingan tahun lalu.

"Saya baik-baik saja, Saya akan bekerja sendirian. Bersama-sama, kita akan melewati ini."

Pengumuman itu keluar dua hari setelah Presiden Brasil, Jair Bolsonaro mengatakan telah dites positif dan hal itu menunjukkan Covid-19 telah menyapu seluruh wilayahnya.

Amerika Latin adalah rumah bagi 8 persen dari populasi global tetapi hampir setengah dari kematian Covid-19 baru-baru terjadi di sana.

Wilayah ini telah menderita lebih dari 120.000 dari 550.000 kematian akibat Virus Corona global sejak kasus resmi pertamanya tercatat di Brasil pada bulan Maret.

Sedangkan lebih dari tiga juta kasus telah dikonfirmasi dan Brasil adalah negara yang paling terpukul dengan jumlah kematian lebih dari 69.000 dan 1,7 juta infeksi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper