Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Corona 23 Juni: Jumlah ODP 35.983 Orang dan PDP 13.348 Orang

Jumlah spesimen terkait Covid-19 yang telah diperiksa secara kumulatif mencapai 668.219 spesimen yang berasal dari 401.681 orang. 
Petugas medis melakukan tes cepat (Rapid Test) COVID-19 kepada pengemudi angkutan umum di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (20/4/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Petugas medis melakukan tes cepat (Rapid Test) COVID-19 kepada pengemudi angkutan umum di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (20/4/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mencatat jumlah orang dalam pemantauan terkait dengan Covid-19 pada Selasa (23/6/2020) mencapai 35.983 orang, sedangkan pasien dalam pengawasan jumlahnya 13.384 orang.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan data orang dalam pemantauan (ODP) yang diumumkan merupakan jumlah orang yang masih dalam proses pemantauan dan belum terkonfirmasi hasil pemeriksaannya. 

Begitu pula untuk data pasien dalam pengawasan (PDP). Data yang disampaikan ke publik setiap hari ialah jumlah pasien yang masih dalam proses pengawasan. 

“Kasus ODP dan PDP gambaran bahwa masih banyak yang mengabaikan protokol kesehatan, tidak menjaga jarak dan tidak menghindari kerumunanan,” ujar Yuri, Selasa (23/6/2020). 

Sebelumnya, Senin (22/6/2020), Gugus Tugas Covid-19 mencatat jumlah ODP sebanyak 43.500 orang, sedangkan jumlah PDP 12.999 orang.

Yuri mengatakan jumlah spesimen yang telah diperiksa mencapai 17.908 spesimen per hari. Angka ini meningkat  jika dibandingkan realisasi pada hari sebelumnya yaitu 110.926 spesimen per hari.

Meskipun demikian, realisasi itu masih di bawah target yang ditetapkan pemerintah yaitu 20.000 spesimen per hari. 

Adapun, jumlah spesimen terkait Covid-19 yang telah diperiksa secara kumulatif mencapai 668.219 spesimen yang berasal dari 401.681 orang. 

Dari total spesimen yang diperiksa, hasil positif yang didapatkan dari pemeriksaan metode real time PCR mencapai 45.950 orang, sedangkan metode TCM mencapai 1.946 orang. Dengan demikian, total kasus positif mencapai _ orang. 

Adapun, jumlah hasil yang negatif secara kumulatif mencapai 353.785 orang dengan rincian melalui metode real time PCR 344.984 orang dan metode TCM 8.801 orang. 

Sementara itu, untuk kasus positif Covid-19 yang telah terkonfirmasi, Yuri mengatakan ada penambahan 1.051 kasus baru sehingga totalnya menjadi 47.896 orang. 

Selain itu, ada penambahan kasus meninggal sebanyak 35 orang. Dengan demikian, hingga saat ini sudah ada 2.535 orang yang meninggal akibat virus SARS-CoV-2 di Indonesia.

Di sisi lain, ada penambahan 506 pasien yang dinyatakan sembuh. Dengan begitu, total ada 19.241 pasien Covid-19 yang telah sembuh. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper