Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

YLBHI Tantang Mahfud MD Dorong Jokowi Terbitkan Perppu KPK

Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) mendorong Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mendorong Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) untuk menganulir UU KPK hasil revisi.
Menko Polhukam Mahfud MD
Menko Polhukam Mahfud MD

Bisnis.com, JAKARTA - Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) mendorong Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD  mendorong Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) untuk menganulir UU KPK hasil revisi.

Hal itu lantaran sebelum menjadi menteri, Mahfud turut mendesak Jokowi untuk menerbitkan Perppu.

"Jadi memang Pak Mahfud idealnya di pemerintahan itu tugas idealnya pertama itu meng-goal-kan Perppu KPK. Karena kita tahu dia kan yang menghubungi Pak Jokowi secara intens agar ada Perppu KPK," kata Ketua YLBHI Asfinawati di Jakarta Pusat, Senin (28/10/2019).

Asfinawati berharap Mahfud dapat memprioritaskan agar Presiden Jokowi menerbitkan Perppu KPK. Meski demikian, penerbitan Perppu sesuai aturan yang berlaku adalah hak prerogatif presiden.

"Saya kira keberhasilan sebulan pertama itu (dorong presiden Jokowi terbitkan Perppu KPK)," terang Asfinawati.

Asfinawati menilai jika mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu tidak berhasil membujuk Presiden menerbitkan KPK, maka dia telah gagal menghadapi konstelasi politik.

Untuk diketahui, hingga kini elemen mahasiswa hingga masyarakat masih terus menuntut Presiden Jokowi untuk menerbitkan Perppu KPK. Hal itu lantaran UU KPK hasil revisi dinilai melemahkan kinerja KPK.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper