Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penasihat Perdagangan Trump, Kelly An Shaw, Tinggalkan Gedung Putih

Penasihat Presiden Donald Trump untuk G7 dan perdagangan, Kelly Ann Shaw, meninggalkan posisinya untuk berkarir di sektor swasta, pejabat Gedung Putih mengatakan pada hari Selasa (22/10/2019).
Kelly Ann Shaw kedua dari kiri
Kelly Ann Shaw kedua dari kiri

Bisnis.com, JAKARTA – Penasihat Presiden Donald Trump untuk G7 dan perdagangan, Kelly Ann Shaw, meninggalkan posisinya untuk berkarir di sektor swasta, pejabat Gedung Putih mengatakan pada hari Selasa (22/10/2019).

Wanita paling senior di tim ekonomi presiden sebelumnya menjabat sebagai wakil asisten presiden untuk urusan ekonomi internasional dan wakil direktur Dewan Ekonomi Nasional, menggantikan Clete Willems pada awal tahun ini.

Dia menjabat sebagai perwakilan AS untuk G7 dan G20 dan merupakan bagian dari tim penasihat presiden selama pembicaraan perdagangan antara AS dan China, yang membuat Trump mengumumkan garis besar pakta "fase pertama" dengan Beijing pada 11 Oktober 2019.

Shaw akan meninggalkan posisi pada hari Jumat pekan ini. Seorang pejabat pemerintahan mengatakan dia akan pindah sektor swasta, tetapi belum mengungkapkan di mana dia akan berlabuh. Shaw menolak mengomentari langkah selanjutnya.

"Rasanya seperti waktu yang tepat untuk pergi untuk saya. Saya siap untuk petualangan baru selanjutnya,” kata Shaw, seperti dikutip Reuters. Ia mengungkapkan bekerja di pemerintah federal selama 10 tahun dan hanya berniat tinggal selama tiga tahun.

Shaw meninggalkan posisinya di tengah efisiensi Dewan Keamanan Nasional (NSC). Penasihat keamanan nasional baru Trump, Robert O'Brien, berencana untuk mengurangi staf NSC sekitar sepertiga dalam beberapa bulan mendatang dan membatasi perannya dalam kebijakan luar negeri. Portofolio ekonomi internasional akan dikelola oleh Direktur NEC Larry Kudlow.

"Kelly Ann memiliki karir hukum dan pemerintahan yang menonjol dalam kebijakan perdagangan dan telah memainkan peran kunci dalam mengimplementasikan agenda perdagangan dan ekonomi pemerintah," kata Kudlow dalam sebuah pernyataan. "Dia akan dirindukan."

Ketika siapa yang akan menggantikan Shaw, pejabat federal mengatakan Gedung Putih tidak memiliki pengumuman saat ini.

AS dan China sedang berusaha menyelesaikan tahap pertama dari perjanjian perdagangan sebelum ditandatangani Trump dan Presiden China Xi Jinping pada bulan November di sela-sela KTT Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik di Chili.

"Kami sedang berupaya untuk mencapainya sebelum pertemuan di Chili. Kami akan membiarkan negosiator melakukan pekerjaan mereka dan melihat ke mana kita akan sampai dalam beberapa pekan mendatang,” kata Shaw.

Dengan kepergiannya, Shaw tidak akan menjadi bagian dari tim negosiasi jika nantinya kedua belah pihak mencapai kesepakatan.

"Selalu akan terasa ada pekerjaan yang harus dilakukan. Saya punya kolega yang sangat cakap yang akan mengambil kendali dari sini," unkapnya.

Gedung Putih menghadapi banyak tenggat waktu perdagangan sebelum akhir tahun.

Shaw bernegosiasi atas nama AS dengan pemerintah asing sebelum pertemuan puncak dengan para pemimpin dunia. Dia adalah satu-satunya perempuan perwakilan di G7 tahun ini dan satu dari dua perempuan yang menjadi perwakilan di G20.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper