
Polri akan mempertimbangkan berbagai faktor dalam menindaklanjuti kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan penceramah Abdul Somad.
Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Komisaris Besar Asep Adi Saputra mengatakan, pihaknya tak serta merta menerapkan pendekatan hukum dalam kasus Abdul Somad.
Baca selengkapnya di sini.
Insiden di asrama Papua Surabaya pada pekan lalu masih diselidiki Polri. Termasuk mendalami peran koordinator lapangan (korlap) dalam aksi tersebut yang disebut kader Partai Gerindra Tri Susanti.
"Kami masih lakukan pendalaman ya terhadap informasi itu," ujar Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Komisaris Besar Asep Adi Saputra di kantornya, Jakarta Selatan pada Kamis (22/8/2019).
Baca selengkapnya di sini.
Ikatan Mahasiswa Tanah Papua di Bandung menolak dua dus minuman beralkohol yang dikirim oknum anggota kepolisian.
Minuman beralkohol jenis Whiskey tersebut dikirim oleh anggota polisi berseragam lengkap ke sekretariat Ikatan Mahasiswa Tanah Papua di kawasan Cilaki, Kota Bandung, Kamis (22/8/2019).
Baca selengkapnya di sini.
Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) menyatakan bahwa pengadaan kendaraan dinas bagi para menteri Kabinet Kerja, pejabat setingkat menteri, ketua/wakil ketua MPR, DPR, dan DPD dilakukan dengan sejumlah pertimbangan.
Asisten Deputi Humas Kemensetneg, Eddy Cahyono Sugiarto mengatakan pengadaan kendaraan itu dilakukan karena usia kendaraan telah lebih dari 10 tahun. Tak jauh berbeda, untuk pengadaan mobil dinas baru terakhir dilakukan pada tahun 2005 dan 2009.
Baca selengkapnya di sini.
Mahasiswa Papua di Bandung merasa tersinggung dengan pemberian minuman keras (miras) oleh anggota polisi.
"Itu sama saja merendahkan harga diri kami. Kami langsung bawa ke tempat aksi lalu kembalikan ke polisi," kata Miles C Jikwa, mahasiswa yang menerima minuman keras tersebut.
Baca selengkapnya di sini.
Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :
mobil, demo, papua, surabaya, gerindra, mahasiswa, miras, Ustaz Abdul Somad