Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hari Kebangkitan Nasional, Ini Kritik Fahri Hamzah

Menyambut hari kebangkitan nasional, Fahri Hamzah mengkritisi beberapa hal lewat akun Twitternya. Salah satunya, dia meminta penguasa saat ini tidak mengancam rakyat dan jangan menentang demokrasi.
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah (kanan) memberikan kesaksian bagi terdakwa kasus dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks Ratna Sarumpaet (kiri) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (7/5/2019)./ANTARA-Nalendra
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah (kanan) memberikan kesaksian bagi terdakwa kasus dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks Ratna Sarumpaet (kiri) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (7/5/2019)./ANTARA-Nalendra

Bisnis.com, JAKARTA -- Fahri Hamzah mengambil momentum hari kebangkitan nasional untuk meminta penguasa saat ini tidak mengancam rakyat. Politisi ini pun meminta jangan ada yang menentang demonstrasi.

Lewat akun Twitternya @Fahrihamzah, dia mencuitkan dua twit terkait hari kebangkitan nasional yang diperingati setiap 20 Mei.

Dia meminta bangsa Indonesia menjadi lebih dewasa dan mau menerima perbedaan.

"Jangan musuhi aspirasi dan kebebasan masyarakat untuk bersyarikat, berkumpul, dan menyatakan pendapat," ujarnya.

Fahri melanjutkan, kekuasaan yang dewasa itu harus berwajah ramah.

"Buat apa mengancam dan menggunakan kekuasaan untuk mengancam dan menekan? Sadarlah kalau rakyat adalah tenaga yang permanen dalam sejarah Indonesia," ujarnya.

Beberapa waktu terakhir, pemerintah memang kerap mengamankan oknum yang dianggap provokator. Salah satunya, Juru Kampanye Nasional Prabowo-Sandi Eggy Sudjana yang ditetapkan menjadi tersangka makar.

Namun, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto menilai tindakan itu masuk ke dalam agenda pengamanan pascapemilu 2019.

Penangkapan itu berawal dari pidato Eggy di kediaman capres 02 Prabowo pada April lalu yang menyerukan ajakan ‘people power’ di hadapan pendukung pasangan calon 02.

Selain Eggy, ada juga kasus Mayjen TNI (Purn) Kivlan Zen yang dilaporkan ke Bareskim Polri atas dugaan tindak pidana makar dan penyebaran informasi bohong.

Respons Sinis Warganet

Namun sayangnya, berbagai respon cuitan panjang Fahri Hamzah dari warganet malah banyak menyerang Fahri dan mempertanyakan kembali maksud dari cuitan tersebut.

Misalnya, akun @edysgading yang meminta agar Fahri dan rekannya untuk juga dewasa dalam berdemokrasi serta tidak mengancam negara dengan mengatasnamakan rakyat.

Adapun, akun @Uccang_sajalah balik bertanya kepada Fahri mengenai cuitannya yang membahas soal keramahan dan kedewasaan kekuasaan selama ini.

Sementara itu, Hari Kebangkitan Nasional yang sering disingkat Harkitnas ini memperingati berdirinya organisasi Budi Utomo yang didirikan oleh para pelajar School tot Opleiding van Indische artsen (Stovia), sekolah pendidikan dokter yang kini telah berubah menjadi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Peristiwa ini kemudian ditandai sejak kelahiran Budi Utomo 111 tahun yang lalu, yaitu pada 1908.

Pada tahun ini, tema peringatan 111 tahun kebangkitan nasional adalah ‘Bangkit untuk Bersatu”. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dalam laman websitenya menjelaskan tujuan peringatan tahun ini.

Pada laman tersebut tertulis bahwa tujuan peringatan tahun ini adalah untuk terus memelihara, menumbuhkan dan menguatkan jiwa nasionalisme kebangsaan sebagai landasan dasar dalam melaksanakan pembangunan, menegakkan nilai-nilai demokrasi berlandaskan moral dan etika berbangsa dan bernegara, mempererat persaudaraan untuk mempercepat terwujudnya visi dan misi bangsa ke depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Oliv Grenisia
Editor : Surya Rianto

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper