Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

ASDF : Jet Tempur F-35 Jepang yang Jatuh di Pasifik Rakitan Mistubishi Heavy

Pesawat yang jatuh pada Selasa (9/4/2019), adalah unit F-35 yang kelima.
Ilustrasi - Jet Tempur F-35 terlihat di Berlin, Jerman pada (25/4/2018)/Bisnis-Reuters-Axel Schmidt
Ilustrasi - Jet Tempur F-35 terlihat di Berlin, Jerman pada (25/4/2018)/Bisnis-Reuters-Axel Schmidt

Bisnis.com, TOKYO – Seorang pejabat Angkatan Udara Bela Diri Jepang mengungkapkan bahwa pesawat Lockheed Martin F-35 yang jatuh di Samudra Pasifik dekat wilayah Jepang utara adalah pesawat yang pertama kali dirakit oleh Mitsubishi Heavy Industries

Menurutnya, pesawat yang jatuh pada Selasa (9/4/2019), adalah unit F-35 yang kelima. Pesawat tersebut dikirim ke Angkatan Udara Bela Diri Jepang (Air Self Defense Force/ASDF) menyusul empat unit lainnya yang telah digunakan dalam pelatihan di Amerika Serikat.


Seorang perwakilan dari Mitsubishi Heavy Industries, Rabu (10/4/2019), mengatakan bahwa pihaknya belum bisa berkomentar atas peristiwa nahas yang terjadi sebelumnya.


Berdasarkan informasi awal, F-35 telah berada di udara selama 28 menit sebelum kontak hilang. Menurut pejabat ASDF, pilot tidak melaporkan masalah apa-apa dengan pesawat sebelum kontak radar benar-benar hilang secara misterius.

Sebelumnya, menurut Juru Bicara ASDF, tim pencarian dan penyelamatan akhirnya menemukan puing-puing pesawat jet tempur siluman F-35 milik Jepang yang menghilang di atas wilayah Samudra Pasifik. 

"Kami menemukan puing-puing pesawat dan memutuskan bahwa benda itu berasal dari F-35," tutur salah seorang pejabat ASDF Jepang yang enggan disebutkan namanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper