Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KENAL DAPIL : Andalkan Keluarga Nur Alam & Ali Mochtar Ngabalin Dulang Suara di Dapil Sultra

Nur Alam memang sudah tidak lagi menjabat sebagai Gubernur Sulawesi Tenggara, tapi nama besar keluarga ini masih diandalkan untuk mendulang suara.

Kabar24.com, JAKARTA — Partai Amanat Nasional atau PAN menikmati era kejayaan di Sulawesi Tenggara ketika dipimpin oleh Nur Alam.

Perolehan suara PAN pada Pileg 2014 mencapai 271.231 suara, peringkat pertama di provinsi itu. Faktor Nur Alam nyata karena hampir 50% dari suara itu disumbangkan oleh istrinya, Asnawati Hasan alias Tina Nur Alam.

Setelah 2 tahun kontestasi, Nur Alam ditetapkan sebagai tersangka korupsi izin pertambangan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kapasitas sebagai Gubernur Sultra. Di pengadilan, dia akhirnya terbukti bersalah dalam kasus tersebut.

Ketika citra korupsi suaminya itu belum terbukti menggerus suara, Tina Nur Alam memutuskan hengkang dari PAN. Pada Pileg 2019, dia maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) dari Partai Nasdem.

Pada 5 tahun lalu, Nasdem tidak mendapatkan kursi di Daerah Pemilihan Sultra. Masuknya Tina memperbesar peluang partai bentukan pengusaha Surya Paloh itu untuk mengirimkan wakil ke Senayan. Apalagi, kuota Dapil Sultra bertambah satu kursi menjadi enam kursi.

Selain PAN, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pun tidak kebagian kursi pada Pileg 2014. Strategi untuk mengejar kursi pun dirancang, yakni menunjuk Calon Wakil Gubernur Hugua sebagai caleg.

Dapil Sultra awalnya diramaikan oleh Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin. Namun, nama politisi Partai Golkar itu dicabut dari daftar calon sementara setelah ditunjuk sebagai Komisaris PT Angkasa Pura I (Persero).

Alhasil, posisi caleg nomor urut 2 yang sudah disiapkan untuk Ali digantikan oleh sang adik, Amin Ngabalin. Penggantian sesama keluarga itu tentu didasari keyakinan bahwa Ali telah memiliki efek elektoral di Dapil Sultra yang dapat ditularkan kepada saudaranya.

Meski demikian, Golkar masih bisa mengandalkan politisi gaek Ridwan Bae untuk mempertahankan kursi. Dia adalah satu dari empat petahana yang maju kembali maju di Dapil Sultra.

PETAHANA DAPIL SULTRA

Partai Politik

Petahana

Partai Golkar

Ridwan Bae

Partai Gerindra

Haerul Saleh

Partai Demokrat

Umar Arsal

Partai Amanat Nasional

Wa Ode Nur Zainab

Partai Persatuan Pembangunan

Amirul Tamim

 PEROLEHAN SUARA PARPOL PILEG 2014 DAPIL SULTRA

Partai Politik

Suara

Partai Amanat Nasional

271.231

Partai Golkar

178.294

Partai Demokrat

126.764

Partai Gerindra

123.957

Partai Persatuan Pembangunan

99.140

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan

97.056

Partai Nasdem

90.363

Partai Keadilan Sejahtera

60.177

Partai Kebangkitan Bangsa

58.772

Partai Hanura

40.315

Partai Bulan Bintang

26.699

Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia

7.965

Total

1.180.733

Sumber: KPU, DPR

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper