Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wapres Jusuf Kalla: Batas Gaji Penerima FLPP Naik, Maksimal Rp8 Juta

Batasan penerima FLPP dinaikkan untuk mempermudah Aparatus Sipil Negara (ASN) dan TNI/Polri yang memiliki golongan lebih tinggi.
Pembangunan perumahan bersubsidi: Batas gaji penerima FLPP naik, maksimal Rp8 juta/ANTARA-Yulius Satria Wijaya
Pembangunan perumahan bersubsidi: Batas gaji penerima FLPP naik, maksimal Rp8 juta/ANTARA-Yulius Satria Wijaya

Bisnis.com, JAKARTA -- Pemerintah memutuskan mengubah batasan FLPP untuk mempermudah Aparatus Sipil Negara (ASN) dan TNI/Polri yang memiliki golongan lebih tinggi.

Dalam rapat lintas kementerian yang dipimpin Wakil Presiden Jusuf Kalla itu diputuskan FLPP menjangkau masyarakat dengan penghasilan hingga Rp8 juta. Nilai ini naik 100% dibandingkan aturan saat ini yang menentukan penerima bantuan FLPP adalah masyarakat dengan penghasilan maksimal Rp4 juta. 

"Yang kami putuskan, tahap awalnya [penerima FLPP yakni AS, TNI/Polri] sampai dengan golongan III," kata Jusuf Kalla di Rumah Dinas Wakil Presiden Jakarta, Kamis (21/2/2019). 

Menurut Jusuf Kalla saat ini terdapat sekitar 1 juta aparatur negara yang belum memiliki rumah. Melalui pelonggaran aturan ini diharapkan akan menjadi solusi. 

"Kita [pemerintah] tidak membangun [rumah] tapi ASN yang mau beli rumah bisa beli ke pengembang. Pemerintah mensubsidi pembiayaannya, juga uang muka sedikit," kata JK. 

Jusuf Kalla menyatakan setelah keputusan diambil, maka Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan menyiapkan aturan teknis dengan mengubah aturan FLPP yang sudah ada.

"Rumusannya nanti dibuat. [Akan diatur] nanti siapa yang berhak, berapa subsidi bunganya, dan lamanya kredit 20 tahun," kata JK.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Anggara Pernando
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper