Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertahanan Nasional, Sofyan Djalil dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo menghadiri perayaan Hari Nasional Malaysia 2018.
Perayaan Hari Nasional Malaysia 2018 diadakan di Kedutaan Besar Malaysia untuk Indonesia, Jl. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu malam (19/9/2018).
Dalam pidatonya, Wakil Duta Besar Malaysia untuk Indonesia, Zamshari Shaharan mengatakan tema perayaan hari nasional Malaysia tahun ini adalah 'Sayangi Malaysiaku'.
"Tema tersebut mencerminkan keragaman dalam masyarakat kita yang telah menjadi fondasi inti dari kesatuan yang kita semua patuhi untuk mencintai bangsa kita. Persatuan dalam menghadapi keragaman akan terus menjadi landasan utama Malaysia dalam upaya kami untuk menjadi bangsa yang maju," tutur Zamshari Shaharan.
Selain itu dia juga menyampaikan terimakasih atas hubungan bilateral yang terjalin baik antara Malaysia dan Indonesia sejak tahun 1957.
"Kini menjadi tugas kita bersama, untuk mencari persamaan untuk kita bergabung tenaga menjadi satu asas kepada bangsa serumpun maju damai dan amat disegani di persada bumi," lanjutnya.
Mewakili pemerintah Indonesia, Menteri ATR/Kepala BPN, Sofyan Djalil juga mengungkapkan selamat dan mendoakan memberikan rahmatNya yang luar biasa kepada seluruh masyarakat Malaysia pada hari yang bahagia ini.
"Banyak sekali hal baik yang dapat dibicarakan mengenai hubungan Malaysia dan Indonesia, untuk saya ingin mengucapkan selamat hari nasional kepada Malaysia. Semoga Allah SWT selalu memberkahi pemerintah dan masyarakat Malaysia dengan kebahagiaan, kedamaian dan kemakmuran," tutur Sofyan.
Acara kemudian dilanjutkan dengan peluncuran kampanye 'Visit of Melaka 2019' yang menghadirkan Muhammad Jailani Khamis, State Executive Councillor in charge of Tourism, Heritage and Culture for Melaka.
Selain dihadiri oleh Menteri ATR/Kepala BPN dan Mendes PDTT, turut hadir Permanent Representative of Malaysia to ASEAN, Dato' Shariffah Morgana Syed Mustaffa dan perwakilan dari berbagai kedutaan besar lainnya.
